HOME BIROKRASI KABUPATEN LIMAPULUH KOTA

  • Jumat, 20 Oktober 2023

Diikuti Kader PKK Nagari, Limapuluh Kota Gelar Workshop Stunting

Pemkab Limapuluh Kota menggelar workshop stunting di aula kantor bupati setempat, Kamis (19/10/2023).
Pemkab Limapuluh Kota menggelar workshop stunting di aula kantor bupati setempat, Kamis (19/10/2023).

Diikuti Kader PKK Nagari, Limapuluh Kota Gelar Workshop Stunting,

Limapuluh Kota (Minangsatu) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Limapuluh Kota terus berupaya menekan angka prevalensi stunting. Selain aktif menelurkan berbagai inovasi, juga turut menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, salahsatunya dengan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK). 

Terbaru, Pemkab Limapuluh Kota menggelar workshop stunting di aula kantor bupati setempat, Kamis (19/10/2023). Workshop yang mengangkat tema 'Penguatan Peran PKK dalam Percepatan Penurunan Stunting' itu dibuka secara resmi Bupati Limapuluh Kota, Safaruddin Dt. Bandaro Rajo. 

"PKK menjadi salah satu komponen dalam upaya pemerintah dalam percepatan penurunan stunting di tingkat nagari. Kader PKK diharapkan menjadi motivator dan agen perubahan yang melahirkan ide, praktek baik dan memantau implementasinya di tingkat nagari. Dengan harapan masyarakat tahu dan betul-betul mengenal inovasi dan praktek baik dalam upaya intervensi stunting," ucap Bupati Safaruddin Dt. Bandaro Rajo. 

Di bagian lain sambutannya Bupati Safaruddin mengatakan, bahwa komitmen Pemkab Limapuluh Kota untuk mempercepat kinerja penurunan angka stunting telah menunjukkan penurunan. Bagaimana tidak, setelah sebelumnya prevalensi balita stunting di daerah itu mencapai 28,2% di 2021 menjadi 24,3% di 2022. 

"Kemajuan ini patut disyukuri, namun kami mengingatkan seluruh stakeholder untuk tidak berpuas diri dan harus bertekad dalam mencapai target nasional di tahun 2024 yakni 14%," ungkapnya. 

Agar upaya penurunan dan pencegahan stunting di Limapuluh Kota dapat tercapai, Bupati meminta kolaborasi dan sinergi yang baik antara kader PKK nagari terutama 11 nagari yang menjadi lokus stunting di Limapuluh Kota.

Sebelumnya, Ketua TP PKK Limapuluh Kota, Ny. Nevi Safaruddin dalam sambutannya mengatakan, PKK selaku mitra kerja pemerintah dinilai strategis dalam upaya intevensi stunting tingkat nagari.

"Terlaksananya workshop ini diharapkan dapat melahirkan inovasi maupun terobosan di tingkat nagari, terkhusus 11 nagari lokus stunting di Limapuluh Kota ," ujar Ny.Nevi. 

Selain itu Nevi juga menyampaikan prestasi Limapuluh Kota di 2023 yang meraih peringkat pertama tingkat Sumatera Barat dalam hal konvergensi penanganan stunting berdasarkan Keputusan Gubernur Sumbar Nomor : 050-569-2023. 

Turut hadir dalam kegiatan itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa /Nagari  (DPMD/N) Endra Amzar dan sejumlah narasumber, diantaranya dari Bapelitbang Limapuluh Kota dan Wali Nagari yang sukses menurunkan angka stunting serta kader PKK yang berasal dari 11 nagari lokus stunting di Limapuluh Kota.


Wartawan : Fegi Andriska Putra
Editor : melatisan

Tag :#Workshop #Stunting #Pemkab Limapuluh Kota

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Bergabung ke Komunitas Whatsapp Dunsanak MinangSatu