HOME BIROKRASI PROVINSI SUMATERA BARAT

  • Jumat, 10 April 2020

Bungkam Coronavirus!; Dr Lila Yanwar Sembuh Covid-19, Ini Testimoni Via Vicon Dengan Gubernur Sumbar

Lila Yanwar, pasien sembuh Covid-19 sampaikan testimoni via vicon
Lila Yanwar, pasien sembuh Covid-19 sampaikan testimoni via vicon

Padang (Minangsatu) - Hingga Jumat (10/4), enam orang pasien positif Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Sumatera Barat (Sumbar) telah dinyatakan sembuh. Salah seorang di antaranya ialah dokter Lila Yanwar, Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan di Dinas Kesehatan Sumbar.

Melalui video conference (vicon) bersama Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno dan Juru Bicara Gugus Tugas Provinsi Sumbar, Jasman, dokter Lila mengaku tetap aktif bekerja semasa menjadi pasien positif Covid-19.

"Saya meminta kepada Kepala Dinas untuk tetap diikutkan dalam bekerja karena saya merasa tidak ada gejala. Saya merasa sehat, cuma hasil labor saya saja yang merasa sakit dan harus menjaga itu dari orang banyak. Maka, saya harus tetap berada di rumah, menjaga keluarga untuk tidak ikut menjadi positif," ucapnya.

Dokter Lila terpapar Covid-19 saat ditugaskan ke Jakarta untuk membeli Alat Pelindung Diri (APD) pada masa awal kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sumbar karena tidak ada ketersediaan APD maupun masker saat itu. Sepulang dari sana, dokter Lila melakukan isolasi mandiri.

"Ketika dinyatakan positif, mungkin yang dirasakan sama dengan pasien positif lainnya. Waktu itu ada rasa malu, cemas, dan takut. Hal yang ditakutkan selain dengan kondisi diri sendiri ialah takut akan kondisi keluarga juga teman-teman yang berkontak," tuturnya.

Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa dukungan dari orang-orang sekitarnya begitu baik. Mulai dari Kepala Dinas sampai Gubernur Sumbar tetap menganggapnya seperti biasa, bukan seperti orang sakit yang perlu dipisahkan. Ia tetap mengirim data, mengatur pembagian APD, dan sebagainya setiap hari. Hal itu membuat dokter Lila merasa rileks, santai, dan baik-baik saja.

Pada pemeriksaan ke-2 yaitu 9 hari setelahnya, ia dinyatakan negatif. Demikian pula pada pemeriksaan ke-3 yaitu Kamis (9/4) kemarin, hasil labor menyatakan bahwa ia telah negatif.

Dokter Lila berpesan agar setiap orang hendaknya tidak menganggap penyakit ini sebagai hal yang memalukan. Apabila merasakan gejala dan sebelumnya mengunjungi daerah terjangkit, segera memeriksakan diri dan melakukan isolasi. Baik itu di rumah, maupun di tempat yang telah disediakan oleh pemerintah.

Orang yang diberi label positif bukanlah orang yang harus ditakutkan karena dengan adanya label tersebut maka ada tindakan untuk memisahkan diri dari orang banyak. Justru, ketika seseorang belum dilabelilah yang harus ditakutkan.

"Karena saya berada di mana-mana, hadir di rapat dengan siapa saja, sedangkan di dalam tubuh ada virus yang bisa saja ke mana-mana dan mengenai orang banyak," terangnya.

Kemudian, ia menyampaikan bahwa dalam menghadapi masalah Covid-19 tidak perlu takut berlebihan. "Tidak perlu stres, cukup mendapatkan asupan dan perhatian, lalu jalani dengan sabar. Terlebih bagi pasien dengan Covid ringan tanpa gejala. Masyarakat juga harus tahu bahwa untuk menghindari paparan cukup dengan tidak berkontak dengan pasien positif", pungkasnya.

Menanggapi hal tersebut, dokter Afriani, salah seorang spesialis paru yang mewakili tim Covid-19 dari Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. M. Djamil Padang tetap menyarankan agar dokter Lila terus melakukan isolasi mandiri selama 14 hari ke depan.

"Alhamdulillah untuk dokter Lila sudah 2× hasil labor menyatakan negatif berturut-turut dan sudah masuk kriteria sembuh. Namun, kami menyarankan agar dokter Lila tetap melakukan isolasi mandiri dulu karena masih ada kemungkinan untuk penularan sampai 14 hari ke depan," jelasnya.


Wartawan : Sabrina Fadilah Az-Zahra
Editor : sc.astra

Tag :#bungkamcoronavirus #pasiensembuhcovid19 #lilayanuar

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com