Berkomitmen Amankan Pemilu 2024 Polres Dharmasraya Tanamkan Anggota Sebagai LO Disetiap Parpol

Berkomitmen Amankan Pemilu 2024 Polres Dharmasraya Tanamkan Anggota Sebagai LO Disetiap Parpol 

Dharmasraya (Minangsatu) - Kapolres Dharmasraya AKBP Nurhadiansyah, SIK, tegaskan, agar seluruh unsur pengurus partai politik (Parpol) dan simpatisan, serta masyarakat, agar mematuhi seluruh peraturan berlaku.  Hal ini disampaikan, saat berlangsungnya sosialisasi tahapan kampanye pemilihan umum (Pemilu) serentak tahun 2024, dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Dharmasraya dihalaman kantor bupati setempat, Sabtu (23/12/23). 

Saat itu juga hadir, Bupati Dharmasraya diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) H. Adlisman, S. Sos., M. Si., ketua KPU, France Putra, Ketua Bawaslu Subandiono, S. H., Dandim 0310/SSD diwakili Koramil 0310 Pulau Punjung Mayor Czi. Sarinto, Kepala Kantor, Badan, Dinas, instansi dilingkungan Pemkab Dharmasraya, serta unsur pimpinan partai Politik (Parpol) organisasi kemasyarakatan, serta masyarakat lainnya.. 

Kapokres Dharmasraya AKBP Nurhadiansyah, S. I. K., saat itu menyebutkan bahwa setiap Parpol telah disediakan satu persinil Polri Setiap partai telah kita tanamkan satu orang anggota Polri sebagai  Liaison Officer (LO). Bertugas sebagai pengamanan melekat  dan pengawalan kepada Parpol dan seluruh Calon Legislatif (Caleg). 

"LO, dari pihak Kepolisian juga akan memandu pengurus Parpol dalam pengurusan perizinan,  terkait izin keramian, izin komoanye, serta izin lainnya, terkait kepentingan kelancaran Pemilu tahun 2024," Terang Nurhadiansyah. 

Ia juga mengatakan, Polri selalu siapkan pengaman melekat kepada seluruh Parpol, sebagai salah satu sasaran, maka dianggap perlu merasa aman dalam. Menjalankan aktivitas selama pelaksanaan Pemilu berlangsung. Sehingga demokrasi benar berjalan dengan baik, adil, lancar, dan aman. 

Adapun saat ini, Polres Dharmasraya telah mendirikan 41 posko Pengaman. Hal ini sudah di anggap efektif dalam pengamanan selama Pemilu. Dengan tujuan utama, memberikan perlindungan maksimal kepada semua pihak yang terlibat dalam proses pemilu. 

" Mulai dari petugas KPU, BAWASLU, Caleg, pengurus Parpol, serta simpatisan, dan masyarakat. Karena prinsipnya, Keamanan adalah faktor kunci dalam memastikan demokrasi berjalan dengan baik," pungkasnya.