Bantuan Rendang Yang Tertunda Untuk Korban Gempa, Akhirnya Sampai Di Mataram

MATARAM (Minangsatu) - Makanam Rendang kiriman logistik pertama dari luar provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk korban bencana gempa bumi Lombok, akhirnya sampai di Mataram. Makanan terlezat di dunia ini merupakan makanan yang cukup familiar bagi masyarakat NTB.

Hal ini di ungkap Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi NTB,  Agung Pramuja, S. Adm disela-sela menerima bantuan rendang dari pemerintah dan masyarakat Sumatera Barat,  di Hotel Puri Indah Mataram, Kamis malam (9/8/2018).

Lebih lanjut Agung Pramuja menyampaikan atas nama pemerintah dan masyarakat NTB menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kepedulian pemerintah dan masyarakat Sumbar akan musibah bencana gempa yang terjadi saat ini. 

Dalam suasana masyarakat masih dihantui gempa masih terjadi,  bantuan dari Sumatera Barat memberikan semangat untuk segera bangkit dari tromatik bencana gempa ini. Mudah-mudah ini akan menjadi amal ibadah dibalik rasa persaudaraan sebagai satu bangsa.

"Kami akan secepatkan membagikan semua ini agar dapat dinikmati bagi masyarakat NTB yang terkena dampak korban bencana ini. Kami suka rendang masakan Padang, tentu ini akan lebih enak dan lezat karena dibawa langsung dari sumber aslinya,"  ujar Agung Pramuja senang. 

Gempa masih terjadi di NTB, seperti yang dilaporkan BMKG, Kamis, jam 12.25 WIB, 6,2 SR, di Lombok Utara, dengan kedalaman 12 km.

Kedatang rendang bantuan masyarakat Sumbar ini, yang kemarin tidak terangkut dan kemudian dijanjikan pihak Garuda dengan pesawat pertama hari akhir baru sampai sebagian pada jam 19.00, dan tambahan menyusul pada jam 22.00 karena ada bungkusan yang rusak.

Setelah dikoordinasikan dengam pihak cargo Garuda, menyampaikan keterlambatan ini karena begitu banyaknya barang cargo yang ingin dikirim ke Lombok saat ini,  terkait bantuan untuk korban bencana gempa NTB saat ini.

(Rel)