Sengit, Match Day 2 Jordus Cup 2024 Kembali Dituntaskan Lewat Adu Penalti

Sengit, Match Day 2 Jordus Cup 2024 Kembali Dituntaskan Lewat Adu Penalti

Sungayang (Minangsatu) - Laga sengit tersaji di Match Day 2 Jordus Cup 2024, Senin (15/04/2024). Stadion Mini Pulai Sungayang menjadi saksi bakat-bakat muda Sumbar lewat Tim PON Sumbar harus mengakui skuad yang diisi pemain penuh pengalaman PS Sago Team.

Sama seperti laga Match Day 1 Anak Asuh Dian Rama kalah via adu penalti 6-7 atas Jandia Eka Putra cs usai bermain imbang 2-2 sepanjang waktu normal.

Eks Semen Padang FC Silvio Escobar menjadi 'Man of the match' usai catatkan brace ke gawang Tim PON Sumbar.

Sedang, 2 gol Tim PON Sumbar dihasilkan oleh Kapten Tim Wildan Chusnul dan pemain pengganti Rantos Aprianda.

Laga antara Ps Sago Team versus PON Sumbar berlangsung sengit sejak wasit Luthfi Kurnia meniup peluit kick off. Unggul pengalaman, PS Sago Team menekan terlebih dahulu lewat permainan bola-bola pendek Yohan Saputra, Silvio Escobar, dan Mandacingi.

Sementara itu, duet gelandang M. Fadhil Assabri dan Feruzen Maulana menjadi poros serangan Tim PON Sumbar. Peran Winger Gibran Tito terlihat sangat sentral sebagai motor pendobrak pertahanan PS Sago Team.  Beberapa kali umpan-umpan manja Feruzen Maulana membuat Gibran Tito merangsek masuk ke kotak penalti PS Sago Team. Namun, Dewi Fortuna sepertinya jauh dari pemain bernomor punggung 10 ini.

PS Sago Team kembali mengancam lewat free kick Silvio Escobar. Beruntung penjaga gawang Tim PON Sumbar Feriz Kurnia masih mampu menepis sepakan tersebut sehingga gawangnya aman dari kebobolan.

Menit ke-8', penonton di Lapangan Mini Pulai Sungayang dibuat bersorak setelah skrimit terjadi di depan gawang PS Sago Team. Umpan tarik Wildan salah diantisipasi barisan pertahanan PS Sago Team, sehingga bola masuk ke gawang Jandia Eka Putra. Namun, wasit Lutfi menganulir gol karena sebelumnya telah terjadi pelanggaran terhadap pemain PS Sago Team.

Tim PON Sumbar terus menekan. Kembali kombinasi Gibran Tito dan M. Fadhil berakhir dengan sepakan placing yang masih tipis di atas gawang Jandia Eka Putra.

Petaka justru datang menghampiri Tim PON Sumbar. Menit ke-14, Silvio Escobar mendapat 'bola empuk' ulah dari miskoordinasi lini pertahanan Tim PON Sumbar. Dengan tenang Escobar memasukkan bola ke gawang yang kosong. Skor 1-0 PS Sago Team unggul atas Tim PON Sumbar.

Tertinggal 1-0, anak-anak PON Sumbar semakin bernafsu untuk menembus pertahanan PS Sago team. Menit ke-16’ Crossing M. Fadhil berhasil ditanduk Syarif Hidayatullah. Sayang bola headingnya kembali hanya menghajar mistar gawang Jandia Eka Putra.

Begitu juga halnya dengan percobaan Gibran Tito. Usai menerima umpan Feruzen Maulana, head to head Gibran versus Jandia kembali terjadi. Sekali lagi, Jandia dengan sigap menepis sepakan Gibran.

Barulah pada menit 23 keperkasaan Jandia akhirnya terpatahkan. Sebuah sepakan keras dilepaskan oleh full back PON Sumbar Wildan Chusnul menyusur tanah gagal diantisipasi mantan kiper PSIS Semarang tersebut. Skor 1-1 membuat laga kembali hidup.

Sayang, jelang turun minum kembali petaka menghampiri Tim PON Sumbar. Sekali lagi Silvio Escobar menunjukkan kelasnya. Menerima umpan dari lini tengah, Escobar bebas menyisir sisi kiri pertahanan Tim PON Sumbar. Dengan percaya diri, Escobar menaklukkan Feriz Kurnia untuk kedua kali. Skor 2-1 untuk keunggulan PS Sago Team menutup babak pertama.

Usai turun minum, irama permainan sedikit berubah. PS Sago Team mencoba menurunkan tempo. Anak-anak PON Sumbar terlihat kesulitan menembus barisan pertahanan PS Sago Team yang dipimpin oleh Gevin Alamsyah.

Poros serangan Tim PON Sumbar masih mengandalkan pergerakan Gibran Tito. Tapi, masih saja sepakan Gibran belum mampu menaklukkan Jandia Eka Putra.

Sementara itu, PS Sago Team mencoba bermain aman dengan sesekali melancarkan serangan balik ke sisi pertahanan Tim PON Sumbar. Masuknya Hanif mengisi barisan serang PS Sago Team, cukup memberi ujian baru bagi Ihsan Sabili, Teddy Hendri, dan Dimas Adi Putra.

Laga sepertinya akan berakhir untuk kemenangan PS Sago Team lewat waktu normal. Namun, masuknya Rantos Aprianda memaksa pesta PS Sago Team harus ditunda lewat adu penalti. Memanfaatkan skrimit dalam kotak penalti PS Sago Team, putra Dharmasraya berhasil menanduk bola dan tidak mungkin lagi digapai Jandia Eka Putra. Skor 2-2 laga dilanjutkan lewat adu penalti.

PS Sago Team akhirnya melaju ke semifinal usai menang dengan  skor aggregate 7-6. Di babak semifinal anak asuh Coach Hikmat sudah ditunggu oleh S7 FC yang telah terlebih dahulu lolos usai memulangkan Bukittinggi Selection.