HOME OPINI OPINI

  • Jumat, 6 Desember 2019

Inovasi UNP; Materi Bencana Banjir Dengan E-Modul Berbasis Android Terintegrasi

Ladia Lestari
Ladia Lestari

Inovasi UNP; Materi Bencana Banjir Dengan e-Modul Berbasis Android Terintegrasi

Oleh  Ladia Lestari dan Ahmad Fauzi
(Program Studi Magister Pendidikan Fisika UNP)

Indonesia merupakan negara maritim yang dikelilingi oleh daerah kepulauan. Keadaan ini menyebabkan Indonesia rawan bencana banjir.

Berdasarkan data BNPB tahun 2018 tercatat bencana banjir menempati urutan kedua sebagai bencana yang paling banyak terjadi, setelah puting beliung dari 2.572 kejadian bencana di Indonesia (BNPB, 2018).

Dari peristiwa bencana tersebut, maka perlu dilakukan upaya pengurangan risiko bencana (mitigasi) banjir melalui penyadaran, peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana banjir, maupun pembangunan secara fisik. Salah satu cara peningkatan kemampuan dapat dilakukan melalui peningkatan kompetensi mitigasi bencana banjir.

Upaya-upaya mitigasi bencana banjir merupakan kewajiban bagi setiap elemen, baik pemerintah maupun masyarakat termasuk bidang pendidikan. Hal ini tentu menjadi tantangan bagi penyelenggaraan pendidikan di Indonesia.

Permendikbud No. 103  tahun 2014 tentang peyelenggaraan pendidikan dalam pembelajaran sebaiknya dapat meningkatkan keaktifan peserta didik dalam belajar dengan karakteristik, 1) interaktif penuh inspiratif, 2) menimbulkan rasa senang dalam diri peserta didik, menantang dan memotivasi untuk belajar, 3) kontekstual dan kolaboratif; 4) memberikan ruang seluas-luasnya agar peserta didik dapat mengembangkan kreativitas dan kemandirian dalam belajar dan 5) disesuaikan dengan kemampuan, bakat, minat, serta perkembangan fisik dan psikologis peserta didik.

Dari pernyataan ini, maka penyelenggaraan pendidikan bertujuan mengembangkan potensi peserta didik, termasuk dalam hal ini pengembangan potensi peserta didik tentang mitigasi bencana banjir. Peningkatan kompetensi mitigasi bencana banjir peserta didik diyakini dapat meningkatkan kualitas diri peserta didik dalam mengahadapi bencana banjir.

Peningkatan kompetensi peserta didik tentang mitigasi salah satunya dapat dilakukan melalui pembelajaran di kelas. Namun pembelajaran yang hanya dilakukan di kelas tanpa tindakan lebih lanjut dapat mengakibatkan ilmu yang dimilki oleh peserta didik kurang terealisasi dengan baik.

Oleh sebab itu, dibutuhkan bahan ajar yang mampu digunakan oleh peserta didik secara mandiri tanpa adanya guru serta dapat digunakan kapanpun dan dimanapun. 

Salah satu bahan ajar yang dapat digunakan bagi peserta didik di zaman teknologi digital yang  yang terus mengalami perkembangan adalah modul dalam bentuk elektronik (e-modul) berbasis android.

Peserta didik di zaman sekarang atau dikenal dengan “kaum milenial” lebih menyukai cara belajar yang praktis, menarik, dan mudah dipahami sehingga e-modul berbasis android memudahkan peserta didik untuk belajar. E-modul  berbasis android sangat praktis untuk digunakan peserta didik hanya perlu mengistal aplikasi dan e-modul siap untuk digunakan dalam pembelajaran.

E-modul Fisika yang diintegrasikan dengan materi bencana banjir dapat digunakan dalam pembelajaran terutama di wilayah yang rawan bencana banjir. Provinsi Sumatera Barat, terutama Kota Padang merupakan daerah yang rawan akan bencana banjir yang memiliki potensi menengah hingga tinggi (BPBD, 2016) begitupun dalam beberapa tahun terakhir merupakan wilayah yang rawan bencana banjir.

Dengan alasan ini, e-modul terintegrasi materi bencana banjir merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan oleh Guru dalam pembelajaran Fisika agar peserta didik dapat memahami materi Fisika dengan baik sekaligus keterkaitan antara Materi Fisika dan lingungannya dalam hal ini kompetensi mitigasi bencana banjir.

Dengan megetahui kompetensi mitigasi bencana banjir maka peserta didik dapat mengetahui dan menerapkannya sebelum terjadinya bencana banjir, saat terjadinya bencana banjir, dan sesudah terjadinya bencana banjir. Hal ini bertujuan agar hal-hal buruk yang mungkin terjadi dapat diminimalisir. 

Penggunaan e-modul berbasis android telah memberikan pengaruh pada literasi mitigasi bencana peserta didik. Hasil penelitian pertama pada ujicoba terbatas di SMA Negeri 6 Padang adalah penggunaan e-modul berbasis android memberikan pengaruh yang berarti terhadap literasi pengetahuan mitigasi bencana peserta didik. Artinya pengetahuan peserta didik terhadap mitigasi bencana lebih baik setelah menggunakan e-modul berbasis android.

Hasil penelitian kedua adalah penggunaan e-modul berbasis android dapat meningkatkan kinerja peserta didik terkait dengan mitigasi bencana.


Tag :#opini ladia lestari

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com