HOME OPINI FEATURE

  • Kamis, 29 Desember 2022

WILDA YANTI SI RATU SAMPAH Promotor Ekonomi Di Bidang Lingkungan

WILDA YANTI SI RATU SAMPAH
Promotor Ekonomi di Bidang Lingkungan

Gayanya dengan stelan jas, rok selutut, dan sepatu high heels yang terpasang di tubuhnya, Wilda Yanti melenggang cantik bak seorang ratu di antara sampah-sampah yang menumpuk. Wilda Yanti sendiri menghabiskan kesehariannya dengan mengurus dan mengolah sampah di bawah PT. Xaviera Global Synergy yang merupakan bank sampah yang ia lakoni sejak 2011 lalu.

Dengan gaya nyentriknya itu pula, julukan Ratu Sampah melekat pada namanya karena perjuangannya sebagai seorang perempuan yang hingga kini masih aktif menyuarakan lingkungan lewat aksinya mengampanyekan pengelolaan sampah kepada masyarakat.

Aksi perempuan Sumatra Barat yang dinobatkan sebagai Kartini Next Generation Award (2014) itu dalam mengampanyekan sampah, didasari oleh kekeliruan sebagian besar masyarakat yang menganggap tempat pembuangan sampah sebagai solusi akhir dari sampah itu sendiri. Apalagi saat itu Indonesia menjadi negara terbesar ke-3 sebagai penyumbang sampah sisa makanan. 

Dari anggapan yang keliru itulah Wilda Yanti akhirnya keluar dari zona kemapanannya sebagai direktur pada salah satu perusahaan asing di Jakarta dan kemudian memilih panggilan hatinya yang tergerak untuk menyuarakan lingkungan lewat kampanye sampahnya di sekitaran Jakarta.

Wilda Yanti menyambangi satu ke rumah ke rumah lainnya, hingga satu perumahan ke perumahan lainnya untuk menyosialisasikan dan membina para ibu rumah tangga akan pentingnya mengelola sampah menjadi sesuatu yang bermanfaat dan bernilai ekonomis seperti pupuk kompos, kerajinan tangan, dan jenis olahan lainnya.

Meski dalam perjuangannya menuai cemoohan dan rasa ketidakpercayaan orang-orang sekitarnya, secara perlahan dan pasti Wilda Yanti mampu melaluinya dengan penuh keyakinan. Hingga pada akhirnya aksinya untuk mengampanyekan sampah itu berbuah manis dengan apa yang telah diperjuangkannya.

PT. Xaviera Global Synergy (Bank Sampah Terbaik Tahun 2021) sebagai bank sampah yang ia jalani itu, kini telah mampu menampung sekitar 98 persen jenis sampah basah dan kering. Bahkan, bank sampahnya kini juga telah memiliki cabang yang tersebar di berbagai daerah seperti Purwokerto, Pekalongan, Bogor, dan daerah lainnya. Dengan lebih kurang sebanyak 1200 orang karyawannya, PT. Xaviera Global Synergy mampu mendapatkan keuntungan hingga miliaran.

Dengan mengusung konsep kewirausahaan sosial (Social Entrepreneur), Wilda Yanti tidak hanya sekadar menjalankan bisnis untuk kepentingan dan menciptakan lapangan pekerjaan saja. Akan tetapi lebih jauhnya Wilda Yanti mampu memberikan solusi bagi suatu permasalahan sosial di bidang lingkungan terkait sampah, di mana isu lingkungan menjadi suatu problematika bagi Indonesia dan seluruh dunia. Kemudian konsep simbiosis mutualisme (materi dan solusi sosial) ini juga diharapkan dapat menjadi teladan bagi generasi muda ke depannya.


Tag :#Hilda #BankSampah #Minangsatu

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com