HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN AGAM
- Sabtu, 2 Juni 2018
Wagub Nasrul Abit Bangga Pada Warga Jorong Lariang

AGAM (Minangsatu) - Ini merupakan kunjungan Tim Safari Ramadhan (TSR) Provinsi Sumatera Barat yang bertepatan dengan malam ke 17, peringatan Nuzul Qur'an. Kedatangan TSR yang dipimpin Wagub Nasrul Abit mendapat penerimaan yang luar biasa dari masyarakat yang amat antuias dengan kegiatan malam-malam ramdhan.
Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Nasrul Abit pada saat memberikan sambutan dalam acara kunjungan TSR Provinsi Sumatera Barat di Masjid Taqwa Jorong Lariang Nagari Nan Tujuah, Kecamatan Palupuh Kabupaten Agam, Jum'at (1/5/2018).
Hadir dalam kesempatan Wakil Bupati Trinda Farhan Satria, Kadis Perikanan, Kadis Pariwisata, Kadis PSDA, Dinas Kesehatan, Bappeda, Biro Binamental, Biro Humas, beberapa OPD dilingkungan Pemkab Agam.
Lebih lanjut Wagub Nasrul Abit menyampaikan, malam ini terasa kunjungan yang teristimewa, masyarakat Jorong Lariang yang suka bergotong-royong dan kompak serta bersahabat menerima tamu menjadi sesuatu pengalaman yang berharga, di dalam kondisi bangsa Indonesia yang demokratis.
Masyarakat Jorong Lariang di Masjid Taqwa Dahlan Jambek ini telah memberikan gambaran kekompakan dan silaturrahmi yang terjalin sangat akrab sekali. Tim TSR Provinsi Sumbar hari ini bangga dan senang atas dukungan dan keikutsertaan memajukan pembangunan daerah baik di Kabupaten maupun di Provinsi, ungkap Nasrul Abit.
Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan, aspirasi masyarakat Jorong Lariang soal pembangunan jalan desa yang menghubungi antar setiap potensi di jorong Lariang sekitarnya telah mendapat perhatian dari Pemkab Agam, mudah-mudah tetap berlanjut secara bertahap 2019-2020.
Pemprov akan mendukung pembangunan tersebut. Pembahasannya untuk Dana Alokasi Khusus (DAK).
Jorong Lariang merupakan daerah penghasil karet dan pertanian padi. Dari laporan harganya turun, minat masyarakat saat ini jadi lesu. Namun demikian, Wagub Nasrul Abit berharap aktifitas produktifitas karet masyarakat jangan sampai hilang karena potensi suatu waktu akan kembali memberikan kesejahteraan masyarakat pada saat perekonomian membaik.
Saat ini berbagai isu terorisme, narkoba, LGBT dan pemakaian HP telah memberikan dampak yang kurang baik dalam stabilitas keamanan negara dan masyarakat. "Kepada Walijorong diharapkan mengetahui secara pasti setiap orang yang ada diwilayahnya, jangan nanti ada paham-paham agama radikal yang menyesatkan masyarakat kita," tandas Wagub.
Wakil Bupati Agam, Trinda Farhan Satria juga menyampaikan pemkab Agam saat ini tengah mendorong berbagai program pembangunan.
Soal pembangunan jalan jorong dan desa sudah masuk dalam program pembangunan jalan tahun 2019 jalan sampai jembatan. Kegiatan hanya dapat dilakukan secara bertahap karena dana APBD Kabupaten Agam amat terbatas.
Pemkab Agam sudah masuk tahun kedua menjalani program nagari madani, ada dana 200 juta untuk lompatan bagi nagari madani yang berprestasi. Nagari madani memiliki ciri-ciri masyarakat memiliki kepribadian yang qur'ani.
Dikatakan Wakil Bupati, bulan Ramadhan merupakan momentum percepatan pembangunan Nagari Nan Tujuah. "Mari majukan pusat ibadah, pusat pendidikan karakter masyarakat, dengan berprinsip melalui gotong-royong semua kegiatan dapat dijalankan untuk memajukan nagari," imbau Wabup.
(Rel/Batuah)
Editor :
Tag :#AgamGalangNagariMadani#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PERERAT SILATURAHMI, KOPI MOS FC GELAR BUKA PUASA BERSAMA
-
ANGGOTA DPR RI FRAKSI PAN H. ARISAL AZIZ HADIR DI AMPEK ANGKEK GUNA SOSIALISASIKAN EMPAT PILAR
-
HADIRKAN FIRDAUS ABIE SEBAGAI PEMATERI, RBAN TILATANG KAMANG GELAR SEMINAR JURNALISTIK
-
GUBERNUR MAHYELDI INGATKAN TANGGUNG JAWAB MEMBINA ANAK KEMENAKAN, SAAT BATAGAK PANGHULU DATUAK RAJO ENDAH NAN RANDAH NAIK SARUMPUN DI SUKU TANJUANG
-
TRADISI PERLU DIWARISKAN, GUBERNUR MAHYELDI APRESIASI FESTIVAL BUDAYA MARANDANG MINANGKABAU 2024
-
KONFLIK POLITIK DI INDONESIA: CERMIN KETEGANGAN SOSIAL ATAU KEGAGALAN DEMOKRASI?
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL