HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN LIMAPULUH KOTA

  • Rabu, 16 Maret 2022

Usai Diresmikan, Gedung Perpustakaan Megah Di 50 Kota Ini Terus Berbenah

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Limapuluh Kota, Radimas
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Limapuluh Kota, Radimas

Limapuluh Kota (Minangsatu) -  Perpustakaan Umum Daerah Kabupaten Limapuluh Kota yang berdiri megah di Sarilamak, Kecamatan Harau sejak diresmikan 13 Desember 2021 lalu terus berbenah. Kehadiran gedung perpustakaan representatif tersebut diharapkan dapat menjadi tempat pembelajaran bagi masyarakat. 

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Limapuluh Kota, Radimas, Rabu (16/3) mengatakan, bahwa pihaknya tengah membenahi kekurangan-kekurangan di berbagai lini pasca peresmian oleh Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Muhammad Syarif Bando. 

Ia mengatakan, kekurangan mobiler di Perpustakaan memang masih menjadi pekerjaan rumah (PR) yang wajib diselaikannya untuk menjadikan Perpustkaan Umum tersebut nyaman saat dikunjungi. Pihaknya akan belanja besar-besaran membeli berbagai keperluan menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2022 senilai Rp507 juta. 

"Alhamdulillah, hari ini kita kedatangan kursi untuk membaca karena memang kita tidak ada kursi membaca, makanya sebelumnya kita hanya melayani peminjaman buku saja. Mulai hari ini pengunjung sudah bisa membaca langsung" kata Radimas, di ruang kerjanya. 

"Kita menggunakan DAK 2022 untuk melengkapi keperluan seperti kursi, rak, meja, sound system dan AC. Kita menggunakan DAK itu untuk 3 kegiatan pengadaan" tambahnya. 

Dikatakan Radimas, saat ini minat baca masyarakat sudah mulai tumbuh. Hal itu dilihatnya dengan semakin ramainya pengunjung yang berdatangan ke Perpustakaan megah tersebut dari hari ke hari. 

"Alhamdulillah sudah ramai, jika nanti didukung dengan mobiler lengkap, tentu bakal tambah ramai" sebutnya. 

Bangunan megah 3 lantai tersebut saat ini punya berbagai prasarana pendukung seperti kantor, ruang pelayanan, ruang baca, ruang layanan anak, aula, ruangan komunitas, ruang audio visual, cafe, ruang serbaguna, dan ruangan lainnya. 

"Untuk ruangan audio visual ini nantinya kita siapkan bisa digunakan untuk memutar film-film dokumenter. Namun untuk saat ini belum bisa" ungkapnya. 

Radimas mengatakan, kedepannya pihaknya akan terus mengembangkan sarana dan prasarana untuk memajukan Perpustakaan Umum Daerah Limapuluh Kota tersebut. Ia mengatakan, pihaknya akan mengembangkan cafe literasi dan berharap Perpustakaan tersebut bisa menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD). 

"Kita ingin pengunjung nyaman saat berada di Perpustkaan ini. Selain itu, Perpustakaan juga diarahkan bisa menyumbang PAD untuk Daerah kedepannya" pungkasnya.*


Wartawan : Fegi Andriska
Editor : Benk123

Tag :#limapuluh kota

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com