HOME PARIWISATA KABUPATEN AGAM
- Selasa, 31 Agustus 2021

Baso, (Minangsatu) – Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Agam gelar pelatihan pengelolaan homestay atau pondok wisata, di Nagari Tabek Panjang, Kecamatan Baso, Senin (30/8).
Pelatihan yang akan berlangsung tiga hari 30 Agustus hingga 1 September 2021 diikuti 40 peserta berasal dari pengelola homestay tersebar dibeberapa kecamatan di daerah itu.
Kadis Parpora Agam, Syatria mengatakan, pelatihan ini digelar untuk meningkatkan pengetahuan, motivasi dan kompetensi pengelola usaha homestay atau pondok wisata, agar lebih profesional dan berkualitas dalam memberikan pelayanan pada wisatawan.
“Pelatihan dilaksanakan dengan menggunakan metode ceramah atau tanya jawab dan diskusi, serta kunjungan lapangan,” ujarnya.
Dalam hal ini, Disparpora mendatangkan narasumber dari unsur pemerintahan, akademisi, industri dan praktisi pelaku usaha kepariwisataan.
Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, mengatakan ,pelatihan ini memiliki korelasi terhadap penciptaan iklim pariwisata, terutama dalam penyediaan jasa layanan usaha wisata khususnya layanan akomodasi.
Dengan begitu, pihaknya berupaya jadikan homestay yang ada di Kabupaten Agam punya kualitas dengan standar sesuai kebutuhan wisatawan saat ini.
“Homestay bukan saja jasa penginapan, tapi model lain dari segmentasi pariwisata, layanannya juga meliputi transfer pengalaman pada wisatawan bagaimana cara dan kebiasaan hidup masyarakat di lokasi tertentu,” kata Bupati.
Andri Warman berharap pengelolaan homestay harusnya lebih khas dibanding penginapan massal lainnya, maka ia pandang perlu dilakukan peningkatan kapasitas pengelolaan sehingga dapat tersaji kekhas-an pelayanan.
Namun, pandemi Covid-19 jadi rintangan dan tantangan dalam mengelola pariwisata, sehingga bagaimana tantangan itu bisa jadi peluang berinovasi dalam pengelolaan homestay.
“Kita berharap melalui pelatihan ini peserta mampu menyerap materi dengan baik dan lebih dialogis, sehingga bermunculan homestay yang siap mendukung sektor pariwisata berkualitas di Agam,” ujarnya berharap.*
Editor : Benk123
Tag :#agam
-
Sepanjang 2021, Puncak Lawang Jadi Destinasi Favorit Di Agam
-
Gubernur Tinjau Potensi Wisata Puncak Tabek Kanagarian Padang Tarok Agam
-
Daya Tarik Museum Buya Hamka, Saran Wagub: Tingkatkan Cendera Mata Khas
-
Wagub: Wisata Sumbar Mulai Menggeliat Kembali
-
Obsesi Bupati Agam Mengembangkan Pariwisata: "Saya Ingin Buat Kereta Gantung Dari Lawang Menuju Maninjau"
-
PEREMPUAN IDEAL MINANGKABAU
-
Masakan (Rendang) Padang Kontroversi, Tapi Dinanti
-
SUMBANG DUO BALEH ALTERNTIF MUATAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA
-
Menjadi Profesional
-
Media Pembelajaran Berbasis IT Untuk Siswa SD di Era Revolusi Industri 4.0