HOME PERISTIWA INTERNASIONAL

  • Rabu, 8 Oktober 2025

Terjebak Di Ngarai Taratak, Jorg Ulrich Wilhelm Berhasil Dievakuasi Tim Sar Gabungan

Jorg Ulrich Wilhelm saat ditemukan Tim Evakuasi di Ngarai Taratak Jambu Aia (Foto: KSB Nagari Taluak IV Suku)
Jorg Ulrich Wilhelm saat ditemukan Tim Evakuasi di Ngarai Taratak Jambu Aia (Foto: KSB Nagari Taluak IV Suku)

Terjebak di Ngarai Taratak, Jorg Ulrich Wilhelm Berhasil Dievakuasi Tim Sar Gabungan

Jambu Aia (Minangsatu)
- Jorg Ulrich Wilhelm (67 tahun), warga negara kebangsaan Jerman yang terjebak karena tersesat di tebing Ngarai Taratak, Jorong Jambu Aia, Nagari Taluak IV Suku Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam berhasil dievakuasi Rabu malam, (08/10/2025).

Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD, PMI, KSB Taluak IV Suku, unsur TNI dan Polri, selesai melaksanakan proses evakuasi Jorg sekira jam 19.30 WIB. Ikut juga dalam proses evakuasi Wali Nagari Taluak IV Suku Muhammad Fadli, Wali Jorong Jambu Aia M. Doni Fitra, Ketua KSB Taluak IV Suku Ibrahim, dan warga sekitar Ngarai Taratak Jambu Aia.

Sebelumnya keberadaan Jorg berhasil diketahui warga Jambu Aia petang hari setelah berteriak mintak tolong dari lereng tebing yang menurut keterangan warga memiliki kedalam lebih 200 meter. Wargapun langsung berkoordinasi dengan Kelompok Siaga Bencana (KSB) Nagari Taluak IV Suku.

Jam 16.30, tim gabungan memulai proses evakuasi. Setelah melalui proses evakuasi 3 jam lebih, Jorg berhasil dievakuasi dalam keadaan sehat dan hanya mengalami sedikit luka di kaki dan tangan.

Kepada Minangsatu, pria asal Kota Munich ini mengaturkan terima kasih kepada Tim SAR Gabungan dan warga sekitar yang telah ikut andil dalam mengevakuasi dirinya.

"Terimakasih untuk seluruh tim penyelamat dan warga masyarakat. Saya bisa selamat dalam keadaan sehat dan saya minta maaf karena telah merepotkan banyak orang. Saya terkesan dengan kebaikan orang Indonesia," sebutnya.

Lebih jauh Jorg menyebut latar belakang dirinya melakukan perjalanan dari Bukittinggi menuju Ngarai karena tertarik dengan berbagai vegetasi yang tumbuh di dalamnya. Ia menduga akan bisa menaklukkan tebing Ngarai Taratak namun akhirnya tertahan di lereng tebing karena Ngarai sangat licin dan curam.

"Saya suka meneliti berbagai jenis vegetasi yang ada di hutan, termasuk di Ngarai seperti ini. Jadi dari Bukittinggi saya berjalan menyusuri Ngarai. Sampai di Ngarai ini saya mencoba mendaki ke atas, tapi ternyata Ngarai ini sangat beda, licin, curam, dan saya sudah tak mampu lagi menggapai puncak tebing," jelas Jorg.

Sementara itu perwakilan Tim SAR, Aljumpati Agus mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh tim yang terlibat evakuasi dan warga Nagari Taluak IV Suku yang dinilainya sangat responsif dan kooperatif.

"Terimakasih untuk semua regu penyelamat yang sudah bahu membahu membantu proses evakuasi tamu kita. Juga kepada warga Taluak IV Suku yang sangat responsif dan menunjukkan sikap gotong royong. Kejadian hari ini adalah cerminan masyarakat kita yang suka menolong dan ramah terhadap tamu dari manapun termasuk luar negeri," tegasnya.


Wartawan : Rivo Septian
Editor : melatisan

Tag :#Ngarai Taratak

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com