- Kamis, 12 September 2024
Terhenti Di Semi Final, Bintang Sumbang Medali Perunggu

Terhenti di Semi Final, Bintang Sumbang Medali Perunggu
Medan (Minangsatu) - Pesilat Sumbar di kelas F Putra, M. Tri Bintang Syahnur menyumbang medali perunggu dari Cabor Pencak Silat PON 2024, Aceh-Sumut.
Pesilat muda potensial Ranah Minang itu menjelaskan kelelahan tipis di partai semifinal atas pesilat asal Papua, Yunus berlangsung di GOR Veteran Disporasu, Medan, Kamis (11/9/2024).
Laga ini berlangsung ketat, kedua pesilat terlihat saling menunggu.
Tak banyak seranga. Hanya saja, hingga babak ketiga berakhir, pesilat Papua dinyatakan unggul dengan skor 5-2.
Duel ini terbilang menegangkan.Hal ini tak terlepas dari skor imbang, 2-2 menutup pertandingan di babak terakhir.
Hanya saja, bantingan pesilat Papua yang bersamaan di saat menit ketiga dinyatakan sah hingga wasit memberikan poin tiga untuk lawan.
Tim pelatih Sumbar sejatinya telah mengajukan protes terhadap bantingan tersebut. Lantaran dianggap kedua tangan memegang bagian badan.
Namun, dari var yang di putar, pesilat Papua melakukan bantingan dengan memegang kedua kaki, hingga di putuskan sebagai bantingan sah.
Editor : melatisan
Tag :#Pesilat Sumbar #PON 2024, Aceh-Sumut.
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
ANGGOTA KOMISI XIII FPAN, H. ARISAL AZIZ: MENGHARAPKAN PEMBANGUNAN STADION SEPAK BOLA STANDAR FIFA DAN PEMBINAAN SEPAKBOLA 'GRASS ROOT' BISA MENGURANGI NATURALISASI
-
FRAKSI PAN DPR RI DUKUNG PENUH KEMAJUAN SEPAKBOLA NASIONAL
-
LAGI, KABAU SIRAH DIBANTAI DEWA UNITED
-
HADAPI 10 PEMAIN PSBS, SEMEN PADANG FC HANYA MAMPU RAIH HASIL SERI
-
DIBELA DUA 'URANG AWAK', SUMUT UNITED PROMOSI KE LIGA 2
-
SAWAHLUNTO KOTA LAYAK ANAK DAN PENDAPATAN DAERAH
-
MEROSOTNYA KEPERCAYAAN PUBLIK TERHADAP POLRI: ANTARA "KEBAPERAN" DAN REFORMASI YANG DIPERLUKAN
-
TRADISI MAANTA PABUKOAN KE RUMAH MINTUO DI PESISIR SELATAN: WARISAN BUDAYA RAMADAN MINANGKABAU
-
TRADISI PACU KUDO: AJANG SILATURAHMI DAN TRADISI BERKUDA DI PAYAKUMBUH
-
MERAJUT KEBERSAMAAN DALAM KERAGAMAN: REFLEKSI DARI TADARUS PUISI & PAMERAN PUISI EKSPERIMENTAL