Tahun 2019, Sebanyak Rp 177 Miliar Anggaran Infrastruktur Di Limapuluh Kota

Tabek Panjang (Minangsatu) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang  (PUPR) Kabupaten Limapuluh Kota kini tengah giat menggenjot pembangunan infrastruktur di berbagai bidang. Dengan anggaran DAK dan APBD sebesar Rp 177.811.634.881 ada empat program pembangunan infrastruktur yang siap dibangun PUPR Limapuluh Kota.

Di bawah kepemimpinan Irfendi Arbi-Ferizal Ridwan, Limapuluh Kota terus  giat melakukan pembangunan di berbagai sektor yang semakin pesat. Baik dengan APBD, DAK,atau sumber dana lainnya.

Pembangunan  tersebut termasuk di Jalan Harau, yang merupakan daerah wisata. Seperti disampaikan Kepala PUPR Limapuluh Kota, Hj. Yunire Yunirman, ST,M.Si, yang didampingi Kasubag Program dan Pelaporan PUPR Khairul Abrar kepada Minangsatu di Gedung PUPR, Tabek Panjang, Simalanggang, Jumat (10/5),  untuk infrastruktur jalan program pembangunannya meliputi pembangunan jalan DAK di Koto Harau-Sarimalak sepanjang 3.11 km dan Pulutan-Balai Tinggi sepanjang 1.35 km.

Sementara itu, untuk program pemeliharaan periodik jalan kabupaten meliputi Dangung-Dangung-Limbanang (1.6 km), Koto Baru-Bukik Apik (5.39 km), Alang Laweh-Mangunai (2.34 km), Piladang- Batu Hampa (3.01 km), dan Baliak Bukik-Sei Pimpiang (4.56 Km) . Total anggaran  DAK untuk pembangunan infratruktur jalan ini sebesar Rp 26.861.264.000.

Pada bagian lain,Yunire menyebutkan, untuk pembangunan  irigasi meliputi pemeliharaan jaringan  irigasi yang telah dibangun. Selain di Lubuak Tabuan (216 ha), juga dilakukan di Lurah Danau (100 ha), Bdr. Ateh Rao Kecamatan Akabiluru (35 ha), Tambulun (34 ha), Bdr. Kajai (18 ha), Ala Taganang (114 ha), Padang Rukam (124 ha), Sarasah Bulakan (100 ha), dan Sei Pinago (139 ha). Total DAK yang dibutuhkan sebesar Rp 7.675.698.000).

Sementara itu, untuk pembangunan jaringan air  bersih, antara lain, pengembangan jaringan perpipaan SPAM IKK Muoro Pati Nagari Sialang, Kecamatan Kapur IX, pengembangan jaringan perpipaan SPAM di Koto Baru Simalanggang Kecamatan Payakumbuh, dan pengembangan jaringan perpipaan SPAM , Jorong  Kampuang Tangah, Nagari Talang.

Total angaran DAK untuk program ini sebesar Rp 3.341.568.000.

Selain itu, PUPR Limapuluh Kota juga membangun infratruktur sanitasi. Antara lain, pembangunan tangki septic skala komunal di Nagari Halaban, Kecamatan Lareh Sago Halaban,  di Nagari Balai Panjang Kecamatan Lareh Sago Halaban, Nagari Jorong Manganti, Kecamatan Mungka, di Nagari Kurai, Kecamatan Suliki, dan di Nagari Sungai Rimbang, Kecamatan Suliki.

DAK yang dibutuhkan untuk pembangunan sanitasi sebesar Rp 1.850.000.00.

"Jadi,total seluruh anggaran DAK yang dialokasikan untuk pembangunan di empat sektor infrastruktur tersebut sebesar Rp  39.723.530.000" katanya.