PSU Di Dua TPS Desa Cimpungan, Kecamatan Siberut Tengah, Digelar Besok

Tuapeijat, (Minangsatu) – Pemungutan Suara Ulang (PSU) untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai akan dilaksanakan pada Kamis, 5 Desember 2024, di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Desa Cimpungan, Kecamatan Siberut Tengah.

PSU ini berlangsung di TPS 1 dan TPS 2 setelah diputuskan melalui pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Mentawai.

Kapolres Kepulauan Mentawai, AKBP Rory Ratno Ardiansyah, SE, MM, M.Tr.Opsla, menyampaikan dalam kunjungan Media Minangsatu di ruang kerjanya, Rabu (4/12/2024), bahwa segala persiapan telah dilakukan.

"Hari ini, pukul 14.22 siang, kami telah memberangkatkan dua perahu kayu menuju Kecamatan Siberut Tengah. Kapal ini membawa delapan bilik suara, empat kotak suara, dan surat suara, yang diangkut bersama petugas Panwaslu dan KPU," jelas Kapolres.

Ia menambahkan bahwa perjalanan logistik tersebut juga mendapat pengawalan ketat dari anggota Polres Kepulauan Mentawai. Kapolres memastikan bahwa PSU di Desa Cimpungan akan berlangsung aman, damai, dan lancar.

"Kami menjamin pelaksanaan PSU berjalan sesuai harapan tanpa kendala yang berarti," tegasnya.

Ketua KPU Kepulauan Mentawai, Halomoan Pardede, dalam pernyataannya, mengonfirmasi bahwa PSU di dua TPS tersebut sudah diputuskan dalam rapat pleno KPU.

"PSU di Desa Cimpungan tetap dilaksanakan sesuai hasil pleno, dan kami berharap proses ini berjalan sukses," ujar Halomoan.

PSU ini merupakan bagian dari komitmen penyelenggara pemilu untuk menjaga integritas dan transparansi proses demokrasi.

Persiapan yang matang, termasuk koordinasi antara KPU, Panwaslu, dan Polres Kepulauan Mentawai, menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan PSU.

Diharapkan, PSU yang digelar esok hari dapat berjalan dengan baik sehingga masyarakat di Desa Cimpungan dapat menggunakan hak pilihnya secara maksimal.

"Semoga pelaksanaan PSU ini memberikan hasil yang adil dan sesuai harapan," tutup Halomoan Pardede.

Pengawalan ketat dari aparat kepolisian serta dukungan dari penyelenggara pemilu menunjukkan komitmen bersama untuk memastikan pelaksanaan PSU yang aman dan demokratis di Kepulauan Mentawai. (*)