HOME BIROKRASI NASIONAL

  • Kamis, 2 Oktober 2025

PLN Siaga Amankan Pasokan Listrik Untuk Rangkaian HAPUA Meetings Ke-41

Sumber Foto; Humas PLN UID Sumbar
Sumber Foto; Humas PLN UID Sumbar

Labuan Bajo, (minangsatu) – PT PLN (Persero) menyiapkan pasokan listrik andal untuk mendukung kelancaran The 41st Heads of ASEAN Power Utilities/Authorities (HAPUA) Council Meeting and Its Associated Meetings yang berlangsung di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, pada 29 September–3 Oktober 2025.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan pihaknya berkomitmen penuh menjamin keandalan suplai listrik demi kesuksesan agenda internasional tersebut.

“Langkah-langkah preventif sudah dilakukan, mulai dari pemeriksaan menyeluruh infrastruktur hingga penetapan masa siaga listrik selama tujuh hari, yakni 28 September–4 Oktober 2025,” ujarnya.

Pertemuan ke-41 HAPUA ini menjadi forum penting bagi negara-negara ASEAN untuk memperkuat kerja sama sektor kelistrikan. Indonesia, melalui PLN, didapuk sebagai tuan rumah yang menggelar sejumlah agenda, seperti HAPUA Working Groups Meetings, HAPUA Working Committee Meeting, hingga HAPUA Council Meeting.

“Momen ini menjadi kesempatan bagi negara ASEAN untuk bersatu dalam mendorong transisi energi berkelanjutan. PLN memastikan seluruh kegiatan berjalan lancar sehingga dapat menghasilkan langkah nyata dalam mempercepat transisi energi dan memperkuat ketahanan energi kawasan,” tambah Darmawan.

General Manager PLN Unit Induk Wilayah NTT, F. Eko Sulistyono, menyebutkan sistem kelistrikan Flores sebagai tulang punggung pasokan listrik Labuan Bajo dalam kondisi aman. Kapasitas daya mampu pasok mencapai 107,40 Megawatt (MW), sementara beban puncak 96,48 MW, sehingga tersedia cadangan sebesar 10,92 MW.

“Seluruh infrastruktur kelistrikan di Labuan Bajo disiagakan secara maksimal agar penyelenggara dan peserta merasa aman dan nyaman,” kata Eko.

Untuk menjaga keandalan, PLN menurunkan 59 personel siaga 24 jam dan menempatkan 4 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) di sejumlah titik vital, seperti lokasi acara, bandara, hotel, dan rumah sakit. Selain itu, pemantauan jaringan dilakukan secara realtime melalui teknologi digital SCADA.

Dengan persiapan teknis yang matang, Indonesia tidak hanya memastikan kelancaran pertemuan HAPUA ke-41, tetapi juga menegaskan peran pentingnya dalam integrasi energi dan akselerasi transisi berkelanjutan di Asia Tenggara.


Wartawan : Rilis
Editor : boing

Tag :#pln #uid #sumbar

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com