HOME PENDIDIKAN KOTA SAWAHLUNTO
- Jumat, 18 Juli 2025
Pengabdian Kepada Masyarakat: Tingkatkan Kompetensi Guru PJOK SD Melalui Pelatihan TKSI Untuk Wujudkan Generasi Emas 2045

Sawahlunto (Miangsatu) - Dalam rangka mendukung tercapainya visi Indonesia Emas 2045 melalui peningkatan kualitas pendidikan jasmani, Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas Negeri Padang (UNP) melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dengan judul “Peningkatan Kompetensi Guru PJOK Tingkat Sekolah Dasar dalam Penggunaan Tes Kebugaran Siswa Indonesia (TKSI) untuk Mempersiapkan Generasi Emas 2045”.
Kegiatan ini dilaksanakan padaRabu (16/7/ 2025) di Kecamatan Barangin, Kota Sawahlunto. diawali dengan sambutan oleh ketua pelaksana Ozha Wahyu Pra Adha, S.Pd., M.Pd.
Dalam sambutannya, ketua pelaksana Ozha Wahyu Pra Adha menegaskan pentingnya kemampuan guru dalam mengukur dan memantau kebugaran jasmani siswa melalui TKSI sebagai bagian dari pembinaan generasi muda yang sehat dan berdaya saing.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh, Koordinator ULP Kecamatan Barangin, Ketua KKG PJOK Kecamatan Barangin, Narasumber dari akademisi dan praktisi pendidikan jasmani, Serta seluruh guru PJOK SD dari berbagai sekolah di wilayah tersebut.
Dalam pelaksanaan kegiatan, peserta mendapatkan materi tentang pentingnya kebugaran jasmani sebagai pondasi pembentukan karakter dan prestasi siswa. Narasumber memberikan penjelasan menyeluruh mengenai Tes Kebugaran Siswa Indonesia (TKSI) mulai dari konsep, komponen, prosedur pelaksanaan, hingga teknik evaluasi hasil. Sesi pelatihan juga disertai simulasi praktik langsung di lapangan, yang memungkinkan peserta untuk mengaplikasikan pengetahuan secara konkret.
Kegiatan berlangsung dengan penuh antusiasme. Para peserta aktif berdiskusi dan menunjukkan minat besar untuk menerapkan TKSI di sekolah masing-masing. Dalam kesempatan ini, Koordinator ULP Kecamatan Barangin Adias Hikmi, mengapresiasi terselenggaranya kegiatan ini dan menyampaikan harapan agar pelatihan serupa dapat terus berlanjut secara berkelanjutan.
Melalui kegiatan pengabdian ini, diharapkan para guru PJOK mampu menjadi pelopor dalam membangun budaya hidup sehat di lingkungan sekolah dasar. Kompetensi guru yang meningkat akan berdampak langsung pada peningkatan kualitas peserta didik yang sehat secara jasmani, sebagai fondasi penting dalam mewujudkan Generasi Emas Indonesia 2045.(Val)
Editor : melatisan
Tag :#Kompetensi Guru
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PENGABDIAN MASYARAKAT: UNP GELAR PELATIHAN MANAJEMEN DAN PENGENALAN AKREDITASI GUGUS DEPAN TINGKAT PENGGALANG
-
DIMULAI PEMBANGUNAN PONPES AL-MUTTAQIN: DIGAGAS AMRAN NUR, DIWAKAFKAN NICO ADRIAN DI EKSEKUSI RIYANDA PUTRA
-
RIYANDA PUTRA DIDAULAT JABAT KETUA MAJELIS PEMBIMBING, JEFFRY KETUA KWARCAB GERAKAN PRAMUKA SAWAHLUNTO
-
POLRES SAWAHLUNTO SOSIALISASIKAN PENERIMAAN POLRI TAHUN 2025 DI SMKN 1 SAWAHLUNTO
-
PEDULI BAHAYA LISTRIK, PLN EDUKASI SISWA SMK N 1 SAWAHLUNTO
-
MUSIK SEBAGAI MOOD BOOSTER DI TENGAH KESIBUKAN
-
DINAKHODAI ARISAL AZIZ, OPTIMISTIS MATAHARI KEMBALI BERSINAR TERANG DI SUMBAR
-
TRANSFORMASI PSIKOLOGI ANAK MELALUI PENDIDIKAN INKLUSIF DAN HUMANISTIK
-
PSIKOLOGI HUMANISTIK PADA TOKOH YASUAKI YAMAMOTO DALAM NOVEL “TOTTO-CHAN GADIS KECIL DI PINGGIR JENDELA” KARYA TETSUKO KUROYANAGI
-
MANARI DI LADANG URANG: ANTARA KEBEBASAN DAN KESADARAN SOSIAL DALAM BINGKAI KEARIFAN MINANGKABAU