Pemkab Agam Bangun 48 Jalan Usaha Tani Dan Jaringan Irigasi

Agam, (Minangsatu) - Pemerintah Kabupaten Agam, Provinsi Sumatera Barat, membangun 48 paket jalan usaha tani dan jaringan irigasi di tahun 2022. Hal tersebut merupakan upaya Pemerintah Kabupaten Agam dalam meningkatkan produksi pertanian.

"Anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan jalan usaha tani dan jaringan irigasi tersebut sebesar Rp7,9 miliar lebih. Anggaran itu bersumber dari DAU dan DAK untuk pembangunan 23 paket jalan usaha tani dan 25 paket jaringan irigasi," ungkap Kabid Prasarana Sarana Pertanian dan Penyuluh Distan Agam, Armelia, Senin (7/2/22).

Dijelaskan, khusus jaringan irigasi itu, terbagi dua yaitu tersier 15 paket dan air tanah 10 paket yang akan dibangun di sejumlah kecamatan diantaranya, Sungai Pua, Canduang, Palupuah, IV Koto, Tanjung Raya, Lubuk Basung, Tilatang Kamang, Kamang Magek, Malalak, Matur, Tanjung Mutiara dan Baso.

Sementara, pembangunan 23 paket jalan usaha tani dilakukan di Kecamatan Tanjung Raya, Palembayan, Sungai Pua, Baso, Lubuk Basung, IV Koto, Ampek Angkek, Tilatang Kamang, Kamang Magek, Ampek Nagari, Malalak dan Palupuah.

"Pembangunan jaringan irigasi dan jalan usaha tani ini komitmen Pemkab Agam dalam menunjang peningkatan produksi pertanian masyarakat ke depan," ujar Armelia.

Dikatakan, kemungkinan, Maret 2022 pengerjaan sudah bisa dilakukan, kini masih dalam tahap survey lokasi. Kemudian dilakukan proses pengadaan barang dan jasa.

"Dalam pengadaan ini, paket di bawah Rp200 juta dilakukan pengadaan langsung, bagi paket di atas Rp200 juta melalui tender," ulasnya.

Untuk pengerjaan, khusus jaringan irigasi dilaksanakan secara swakelola oleh kelompok tani, dan jalan usaha tani melalui penyedia.*