- Senin, 22 Desember 2025
Pantang Pulang Sebelum Aceh Menyala, PLN UID Sumatera Barat Kirim Tim Tangguh Recovery Kelistrikan
Pantang Pulang Sebelum Aceh Menyala, PLN UID Sumatera Barat Kirim Tim Tangguh Recovery Kelistrikan
Padang (Minangsatu) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Barat mengirimkan Tim Bantuan Percepatan Recovery Kelistrikan ke wilayah kerja PLN UID Aceh pada Senin (22/12).
Kegiatan pengiriman dan pelepasan tim bantuan ini dipimpin langsung oleh General Manager PLN UID Sumatera Barat, Ajrun Karim, sebagai wujud pengabdian heroic dan ketangguhan insan PLN dalam menjaga keandalan listrik lintas wilayah.
Sebelumnya, pada 8 Desember 2025, PLN UID Sumatera Barat juga telah memberangkatkan pegawai utusan untuk membantu proses percepatan recovery kelistrikan di wilayah kerja PLN UID Aceh. Langkah ini menunjukkan komitmen berkelanjutan PLN UID Sumbar dalam mendukung pemulihan sistem kelistrikan secara optimal hingga benar-benar pulih dan andal.
Sebanyak 41 orang tim teknis diberangkatkan untuk memperkuat upaya pemulihan kelistrikan di Aceh. Tim tersebut dilengkapi dengan 3 unit truk crane serta 1 unit kendaraan Rantis Listrik 4x4, guna menunjang mobilisasi dan pekerjaan teknis di lapangan, termasuk di wilayah dengan medan yang menantang.
Dalam arahannya, Ajrun Karim menekankan pentingnya disiplin, koordinasi, dan kepatuhan terhadap prosedur sebagai kunci keberhasilan penugasan. Ia mengingatkan seluruh personel agar senantiasa mengedepankan keselamatan kerja sebagai prioritas utama.
“Saya menegaskan kepada seluruh tim agar selalu patuh pada aturan dan SOP dalam setiap pekerjaan. Utamakan safety first, jaga keselamatan diri dan rekan kerja. Seluruh personel harus selalu berkoordinasi dengan pimpinan tim yang telah ditunjuk agar pekerjaan berjalan aman dan efektif. Berangkatlah dalam kondisi sehat dan lengkap, dan saya berharap seluruh petugas dapat kembali ke Ranah Minang dengan selamat dan sehat,” tegas Ajrun Karim.
Lebih lanjut, Ajrun Karim juga menegaskan komitmen kuat PLN UID Sumatera Barat dalam mendukung pemulihan kelistrikan di Aceh hingga sistem benar-benar pulih.
“Kami berangkat dengan satu komitmen, Pantang Pulang Sebelum Aceh Menyala. Seluruh tim akan bekerja maksimal dengan tetap mengutamakan keselamatan dan koordinasi agar pemulihan kelistrikan dapat segera dirasakan oleh masyarakat,” ujarnya.
Pengiriman tim bantuan ini merupakan wujud nyata semangat gotong royong dan One PLN, di mana setiap unit siap saling mendukung demi menjaga keandalan pasokan listrik nasional. Kehadiran tim tangguh dari PLN UID Sumatera Barat diharapkan dapat mempercepat proses normalisasi jaringan dan pemulihan sistem kelistrikan di wilayah Aceh.
Sementara itu, manajemen PLN UID Aceh menyampaikan apresiasi atas dukungan PLN UID Sumatera Barat. Tambahan personel dan peralatan dinilai sangat membantu dalam mempercepat penanganan gangguan serta pemulihan pasokan listrik bagi masyarakat.
Melalui langkah heroic dan penuh tanggung jawab ini, PLN kembali menegaskan perannya sebagai perusahaan negara yang hadir untuk rakyat, siap bekerja lintas wilayah dan menghadapi berbagai tantangan demi menjaga terang di seluruh penjuru negeri.
PLN untuk Rakyat.
Editor : melatisan
Tag :Pantang Pulang, Aceh Menyala, PLN UID Sumatera Barat, Tim Tangguh, Recovery , Kelistrikan
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PLN UID SUMATERA BARAT GELAR APEL SIAGA, TEGASKAN KESIAPAN HADAPI NATARU 2025/2026
-
DI BAWAH KENDALI BPJN, JALAN LEMBAH ANAI DIPULIHKAN BERTAHAP
-
PLN & RAKYAT DORONG INOVASI HIJAU: TJSL PLN UID SUMBAR RESMIKAN WORKSHOP KONVERSI MOTOR LISTRIK PERTAMA DI SUMATERA BARAT
-
KETUA DPRD KOTA PADANG MUHARLION SAMBANGI HUNTARA KORBAN BANJIR BANDANG DAN LONGSOR DI RUSUNAWA PADANG SARAI
-
KERUGIAN BENCANA HIDROMETEOROLOGI SUMBAR TEMBUS RP1,8 TRILIUN, 247 RIBU WARGA TERDAMPAK, 234 MENINGGAL
-
“TEMBAK PATUIH”: MITOS EDUKATIF DALAM UNGKAPAN LARANGAN ULAKAN TAPAKIS
-
CHERRY CHILD FOUNDATION BERSAMA BERBAGAI KOMUNITAS SALURKAN BANTUAN KE WILAYAH TERDAMPAK BANJIR BANDANG DI PADANG
-
MENANAM POHON, MENUAI KESELAMATAN: KONSERVASI LAHAN KRITIS UNTUK KETAHANAN HIDUP KOMUNITAS.
-
MUSIBAH
-
KEMANA BUPATI TAPSEL