HOME SOSIAL BUDAYA KOTA PADANG
- Rabu, 1 April 2020
Ojek Kebagian Rejeki Dari Pertamina Yang Digandeng Hiswana
Padang (Minangsatu) - Pandemi Covid-19 yang menerpa Indonesia, juga berdampak pada perekonomian. Pembatasan mobilitas membuat pendapatan masyarakat terutama sektor informal menurun drastis, termasuk diantaranya ojek online, yang pendapatannya turun hingga lebih dari 50 persen.
Untuk membantu pihak ojek online, Pertamina bersama Himpunan Wirawasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana) membagikan paket makan siang.
“Kami membagikan makanan untuk 200 pengemudi ojek online. Harapan kami, makanan ini dapat menjadi penyemangat mereka yang tetap bekerja di lapangan,” ujar Roby Hervindo, Unit Manager Com, Rel & CSR MOR I.
Roby menambahkan Komunitas Pertamina sendiri beranggotakan pekerja Pertamina MOR I Sales Area Sumbar beserta Agen LPG, SPBU, dan SPPBE di area Sumbar. Bersama Hiswana Sumbar, paket bantuan ini diserahkan langsung kepada pengemudi ojek online pada hari Rabu (01/04) di kantor Gojek dan Maxim Sumatera Barat.
Kepala Perwakilan Hiswana Ketua Bidang LPG Sumbar, Azwir Ujang, mengungkapkan pembagian makanan ini untuk meringankan beban para pengemudi ojek online yang tetap harus mencari nafkah di masa sulit sekarang. “Kami hadir di sini untuk saling menguatkan, dengan adanya paket makan siang ini diharapkan para pengemudi dapat tetap semangat dalam menjalani hari,” ujar Ujang.
Ketua Koordinator Gojek Sumbar, Taufik, mengungkapkan terima kasih kepada Pertamina yang memberikan semangat untuk para pengemudi. “Kami berterima kasih untuk Pertamina dan Hiswana yang telah memberikan paket makan siang untuk kami. Pemberian ini menjadi energi dan penyemangat kami dalam mencari nafkah dan membantu para pelanggan,” tutur Taufik.
Pertamina juga melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran COVID-19, dan memberikan rasa aman kepada konsumen. Diantaranya melakukan penyemprotan disinfektan di fasilitas-fasilitas penyaluran BBM dan elpiji Provinsi Sumbar.
Seperti dilaksanakan di SPBU 14251519 di Kota Padang, lalu di SPBU 14261537 di Kota Bukittinggi.
Sementara difasilitas penyaluran elpiji, disinfektasi dilakukan diantaranya di SPPBE PT Statika Mitra Sarana Kota Padang, SPPBE PT Lepen Kencana Utama Kabupaten Solok dan Agen elpiji PT Lima Saudara Mandiri Padang serta PT Denabila Gasindo Kota Payakumbuh.
Tak ketinggalan, armada pengantar tabung elpiji ke pangkalan pun telah dilakukan penyemprotan disinfektan.
"Penyemprotan disinfektan ini untuk memberikan rasa aman akan produk kami ke masyarakat. Disamping itu, juga meminimalisir resiko penyebaran di kalangan petugas SPBU dan SPPBE," jelas Roby.
Sosialisasi dan edukasi pencegahan COVID-19, juga disampaikan melalui beragam media. Misalnya di SPBU yang memutarkan audio himbauan waspada COVID-19 kepada masyarakat.
Pertamina juga menghimbau konsumen untuk melakukan transaksi secara non tunai melalui LinkAja dan MyPertamina. Sehingga mengurangi kontak fisik yang beresiko. Selain itu, konsumen mendapatkan beragam keuntungan dari penggunaan LinkAja maupun MyPertamina seperti diskon dan sistem poin yang bisa ditukarkan.
"Kami juga melakukan kampanye kepada masyarakat melalui media sosial @pertamina serta @pertaminamor1," tukuk Roby.
Editor : ranof
Tag :#ojek_kebagian_rejeki_pertamina#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PT SEMEN PADANG KERAHKAN MOBIL TANGKI UNTUK BERSIHKAN MASJID ISTIQLAL BINUANG PAUH LIMO PASCABANJIR
-
HADIRI KICF-OFF HPN 2026 MELALUI ZOOM, KETUA PWI WIDYA NAVIES LAPORKAN KONDISI TERKINI DAMPAK BENCANA DI SUMBAR
-
YBM PLN UID SUMBAR HADIR UNTUK MASYARAKAT: BANTUAN DISALURKAN, DAPUR UMUM DIBUKA BAGI KORBAN BENCANA
-
AKSI HEROIK TRC SEMEN PADANG DAN TIM GABUNGAN: SELAMATKAN TIGA WARGA KOTO TUO PAUH DARI TERJANGAN ARUS BATANG KURANJI
-
SEMEN PADANG INTENSIFKAN DISTRIBUSI KE LOKASI BENCANA HIDROMETEOROLOGI DI PADANG
-
PENERAPAN AKUNTANSI MANAJEMEN PADA FURNITURE BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
-
DIMANA MUSEUM KOTA BUKITTINGGI?
-
"ANAK DARO" DIKLAIM KOPI KERINCI JAMBI OLEH ROEMAH KOFFIE, POTENSI PENCAPLOKAN BUDAYA MINANG PICU KONTROVERSI
-
MEMBUMIKAN KOPI MINANG: DARI SEJARAH 1840 HINGGA GERAKAN MENANAM KAUM
-
FWK MEMBISIKKAN KEBANGSAAN DARI DISKUSI-DISKUSI KECIL