Nagari Lubuk Besar Promosikan Makanan Tradisional

Dharmasraya (Minangsatu) - PKK Nagari Lubuk Besar, Kecamatan Asam Jujuhan Kabupaten Dharmasraya pacu promosi makanan tradisional. Hal ini merupakan kreasi dilaksanakan oleh Kelompok Wanita Bersinar Nagari Lubuk Besar.

Untuk lebih memantapkan kreatifitas kelompok tersebut, Ketua TP-PKK Nagari Lubuk Besar telah melakukan hubungan kerjasama dengan Kampus UNAND III Dharmasraya bidang teknologi hasil pertanian.

Menurut Sinarwati, Ketua Kelompok Wanita Bersinar, menjelaskan atas upaya kelompok dasawisma dibawah kepemimpinannya, untuk memasarkan  produk kuliner khas Nagari Lubuk Besar. Ia tentu memiliki ambisi, bahwa makanan khas Atun ini bisa dicicipi oleh lidah para pemburu kuliner.

Atun adalah makanan dibuat dari komposisi tepung, pati santan kelapa, perisa, disatukan dengan adonan, dan dimasukan kedalam potongan bambu, dan dikukus hingga matang. Setelah matang dapat dinikmati dan sangat enak serta maknyus di lidah.

"Kami menginginkan Atun dapat dipasarkan secara luas diluar sana, tidak hanya di kenal di nagari hingga lingkup kecamatan, namun dapat juga menjajal pasar kuliner di Sumatera Barat",  kata Sinarwati dihadapan masyarakat dan mahasiswa Unand saat itu. 

Tentunya Ketua TP-PKK Nagari Lubuk Besar, tidak ingin sia-sia menggandeng Kampus Unand sebagai tandem dalam pengembangan olahan khas nagari. Sejumlah tawaran lain ataupun ide dituangkan mahasiswa dalam mempromosikan kuliner Atun tersebut. Bahkan para siswa tersebut juga menyarankan supaya Atun bertahan lebih lama, maka perlu ada kemasan kusus, karena makanan Atun ini, merupakan makanan olahan, tentu tidak akan bertahan.lama, dan akan cepat basi, kalau tidak dikemas dalam wadah yang baik. 

Camat Asam Jujuhan, Imam Mahfuri mengapresiasi karya anak negeri  dalam memajukan kuliner. Agar lebih memboomingkan, maka Atun dijadikan produk food traditional Lubuk Besar. 

"Setiap ada acara di kampung sini, selalu masyarakat sajikan Atun. Bayangkan saja orang nomor satu di Dharmasraya atau Bupati termuda se Indonesia saja memuji tentang kelezatan atun, itu disaat beliau waktu berkunjung ke Asam Jujuhan", pungkasnya.