Musda Terpadu Muhammadiyah-Aisyiah Bukittinggi, Bupati Agam : Kita Jalin Sinkronisasi

Agam (Minangsatu)-Bupati Agam Dr H Andri Warman MM beraudiensi dengan Panitia Pelaksana Musyawarah Daerah (Musda) Terpadu Muhammadiyah dan Aisyiyah Bukittinggi ke-36 di Mess Pemda Agam Belakang Balok, Jumat (3/3/23).

Pada kesempatan tersebut, Ketua Panitia Pelaksana Syaflin mengatakan, audiensi tersebut bertujuan mengundang Bupati Agam selaku kepala daerah untuk hadir dalam Musda.

“Rangkaian Musda akan kita laksanakan 6 Maret 2023 yang nantinya diawali dengan Seminar Nasional,” ujarnya.

Kemudian, pada 12 Maret dilanjutkan dengan jalan santai di Lapangan Wira Braja Bukittinggi. Peserta yang telah mendaftar sebanyak 2500 orang.

“Selanjutnya, 18 Maret pembukaan Musda di Gedung Tri Arga Bukittinggi dan diakhiri dengan acara puncak, musyawarah dan penutupan di Pondok Pesantren Mu’allimin Muhammadiyah Sawah Dangka 18-19 Maret 2023,” katanya.

Direktur BRI Serahkan Bantuan Untuk Panti Asuhan Di Sumatera Barat

minangsatu > Sosial Budaya

Nagari Bayua Agam Masuk Nominasi Tujuh Besar Lomba Desa Pangan Aman Tingkat Nasional

minangsatu > Sosial Budaya

Syaflin berserta pihaknya berharap Bupati Agam bekenan untuk menghadiri kegiatan tersebut.

Selain itu, Syaflin juga turut mengucapkan, selamat kepada Kabupaten Agam terlebih lagi Kota Lubuk Basung atas pencapaian meraih Piala Adipura.

Menanggapi itu, Bupati Agam menyampaikan, Piala Adipura merupakan hasil dari kerjasama seluruh pasukan orange.

“Kita patut berbangga sebab hampir 30 tahun Lubuk Basung menjadi ibukota Agam inilah kali pertama mendapatkan Piala Adipura dan ini semua kita dapatkan berkat kerja keras dan dedikasi yang tinggi,” ujarnya.

Bupati turut menyampaikan dukungannya terkait musda tersebut. 

“Kami selaku Pemerintah Kabupaten Agam akan mendukung dan mensupport kegiatan itu. Tentu sebelum itu juga ada administrasi yang harus dipenuhi terlebih dahulu,” katanya.

Andri Warman berpesan agar nantinya pihak penyelenggara Musda dapat memberikan surat secara resmi kepada Pemerintah Kabupaten Agam.

“Dengan Musda ini mari kita bersama jalin sinkronisasi antara Muhammadiyah Aisyiyah Bukittinggi dan Kabupaten Agam,” ujarnya.