Muncul Dukungan Pada Prabowo Dan Gus Muhaimin Di Piaman

Padang Pariaman (Minangsatu) - Puluhan buruh harian lepas Sumatera Barat mendeklasikan diri mendukung Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar untuk menjadi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia, di Padang Pariaman.

Menurut para buruh ini pasangan tersebut sangat ideal untuk maju pada pemilihan presiden dan wakil presiden tahun 2024 mendatang. "Kami buruh harian lepas mendukung Prabowo dan Gus Muhaimin untuk maju pada Pilpres mendatang," kata salah sorang buruh, Mai Ramlis di Padang Pariaman, Kamis (10/2/2022).

Ramlis menyampaikan Prabowo adalah sosok pemimpin yang tegas dan berasal dari militer, dengan latar belakang itu diyakini bisa membuat Indonesia lebih maju kedepanya. "Oleh sebab itu kami siap mendukung dan memenangkan pasangan ini," katanya.

Lebih lanjut ia menyampaikan, dengan Muhaimin Iskandar sosok pemimpin yang religius, berpengalaman, dua sosok ini bisa dikatakan paket yang sangat ideal untuk memimpin Indonesia. "Gus Muhaimin yang sudah sejak muda berkecimpung di politik, ditambah lagi dengan latar belakang dari orang yang sangat paham dengan agama," katanya.

Menurut Ramlis, sosok Muhaimin Iskandar yang merupakan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa ini adalah pemimpin yang akan sangat mudah diterima di Sumatera Barat dan Indonesia. "Religius, sangat cocok bagi orang Sumbar dengan Adat Basandi Syara', Syara' Basandi Kitabullah," katanya.

Ia melihat, sejuah ini Muhaimin juga sangat peduli sama masyarakat kalangan bawah, para petani dan buruh harian lepas. Sosok pemimpin seperti ini yang sangat dibutukan untuk kemajuan kedepanya.

Dilihat dari hasil Pemilu pada 2019 lalu, Prabowo mendulang suara yang signifikan di Sumbar. Jika Prabowo maju lagi dan berpasangan dengan Gus Muhaimin sangat diyakini akan bisa mendapatkan suara yang maksimal dari masyarakat Sumbar.

Sebelumnya, ratusan scooter Sumatera Barat juga telah mendekalasikan diri juga untuk mendukung Gus Muhaimin Iskandar sebagai Calon Presiden. Dukungan tersebut terus mengalir kepada Gus Muhaimin di Sumbar.