Menang Atas PSMS, Semen Padang FC Perbesar Peluang Lolos Ke Liga 1

Menang Atas PSMS, Semen Padang FC Perbesar Peluang Lolos Ke Liga 1

Padang, (Minangsatu) – Klub kebanggaan Urang Awak Semen Padang FC berhasil mengkudeta posisi puncak klasemen Grup X Babak 12 Besar Pegadaian Liga 2 2023/2024 dari PSIM Yogyakarta. Kepastian tersebut diperoleh usai Kabau Sirah menang atas PSMS Medan, di Stadion GOR Haji Agus Salim, Rabu (18/01/2024).

Kabau Sirah menang 2-0 lewat gol Achmad Ikhwan dan Vivi Asrizal. Kedua gol tersebut tercipta di babak kedua.

Kemenangan ini sangat berarti bagi publik Semen Padang FC, pasalnya dengan memuncaki klasemen Grup X, anak asuh Delfiadri semakin memperlebar peluang lolos ke Liga 1 musim depan.

Anomali Liga 1, Pelatih Lokal Indonesia Diantara Gempuran Pelatih Asing

minangsatu > Olahraga

Update Perolehan Medali Pomnas XVII UNP 2022 : Jakarta Kokoh Di Puncak

minangsatu > Olahraga

Jalannya Pertandingan

Sejak awal babak pertama, tuan rumah Semen Padang FC tampak bermain aman dan tidak menurunkan striker andalannya, Kenneth Ngwoke.

Minimnya suplai bola di lini tengah membuat tim Kabau Sirah berfokus pada dua sayap lincah mereka. Tapi, serangan tuan rumah masih bisa dipatahkan pemain belakang tim Ayam Kinantan.

Sebaliknya, anak-anak asuhan Legimin Rahardjo malah lebih banyak memainkan pola counter attack namun cukup ampuh membuah pertahanan Semen Padang FC kelabakan.

Sampai pertengahan babak pertama, tidak ada serangan berbahaya dari tuan rumah ataupun tim tamu. Karena kurangnya serangan, Ngwoke pun dimasukkan di menit ke-40.

Di akhir babak pertama malah PSMS yang mendapatkan peluang emas. Tapi sayang, kesempatan itu berujung dengan gol yang dianulir wasit karena offside. Babak pertama berakhir, skor 0-0.

Babak kedua, Semen Padang FC pun mulai berbenah. Ocvian Chanigio yang menjadi motor serangan di lini tengah dimasukan mengganti Dwiki Arya dan juga Vivi Asrizal menggantikan Roken Tampubolon.

Tuan rumah pun memulai dominasinya dengan melakukan serangan yang bertumpu kepada Kenneth Ngwoke. Kombinasi serangan dari lini tengah ke sisi sayap langsung berjalan.

Perubahan yang dilakukan membuahkan hasil, di menit ke-50, Semen Padang FC berhasil memecah kebuntuan. Berawal dari tendangan sudut dari Vivi Asriza yang diterima baik oleh Firman Juliansyah dengan sundulan dan disambut Ahmad Ihwan.

Gol pertama dari Ahmad Ihwan pun langsung membuat seisi Stadion GOR Haji Agus Salim Padang bergemuruh. Skor pun berubah 1-0 untuk keunggulan tim Kabau Sirah.

Unggul satu gol membuat anak asuhan Delfiadri meningkatkan intensitas serangan. Beberapa rotasi pun dilakukan untuk menambah daya gedor tim.

Sekali lagi, Semen Padang FC pun mendapatkan tambahan gol di menit ke-71 dari umpan brilian Kenneth Ngwoke kepada Rendy Setiawan yang masuk di babak kedua dan memantul kepada Rosad Setiawan.

Rosad yang melihat pergerakan Rendy langsung memberikan truepass. Rendi pun memberikan umpan silang ke Vivi Asriza yang sedang dalam posisi kosong. Vivi pun melesatkan bola dan gol. Skor berubah 2-0.

Keunggulan dua gol tersebut membuat permainan semakin memanas. Bahkan, di menit-menit akhir sempat terjadi insiden. Namun, hingga pertandingsn berakhir, skor tak berubah. 2-0 untuk kemenangan Semen Padang FC.

Berkat kemenangan ini, Semen Padang FC berhasil menggeser PSIM Jogja, menduduki peringkat satu klasemen sementara Grup X dengan raihan 5 poin dari 1 kemenangan dan 2 seri.