HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN AGAM

  • Sabtu, 1 Juli 2023

Lepas Pawai Khatam Al-Quran Ke XXIII Nagari Salo, Bupati Agam : Terbangun Sinergi Ranah Dan Rantau

Bupati Agam, Andri Warman didampingi Mantan Bupati Agam, Indra Catri saat melepas pawai Khatam Al-Quran
Bupati Agam, Andri Warman didampingi Mantan Bupati Agam, Indra Catri saat melepas pawai Khatam Al-Quran

Agam (Minangsatu) - Madrasah Diniyah Aliyah (MDA) Jorong Solok Baruah, Nagari Salo Kecamatan Baso, Kabupaten Agam, menggelar pawai Khatam Al-Quran ke XXIII, Sabtu (1/7/23) di Musala Jabal Nur. Kegiatan tersebut diikuti puluhan peserta dari MDA maupun dari rantau.

Dikesempatan itu, mantan Bupati Agam, Dr Ir H Indra Catri mengatakan, Nagari Salo merupakan daerah yang dapat menjadi contoh dalam transfer dari 3 nilai antar generasi.

"Pertama, Nagari Salo menunjukkan, tradisi orang Salo selalu mengajarkan kepada anak-anaknya untuk mempelajari al-Qur’an sejak usia dini. Kedua, rasa satu dan kesatuan masyarakat dari kampung halaman maupun rantau terjalin erat. Ketiga, selalu menjaga keaslian rasa masakan serta semangat bergotong royong," katanya.

Mantan Bupati Agam yang menjabat selama 2 periode tersebut berharap, sikap dan semangat kesatuan di Nagari Salo akan selalu terjaga serta diwariskan dari generasi ke generasi.

"Selamat atas Khatam Al-Qur’an ke-XXIII. Semoga tradisi ini dapat terus terjaga dan diwariskan kepada generasi mendatang," harapnya.

Sementara, Bupati Agam Dr H Andri Warman mengungkapkan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kegiatan tersebut. Menurutnya kegiatan itu sejalan dengan visi agam untuk menyatukan ranah dan rantau.

"Mudah-mudahan dengan khatam Al-Qur’an yang menyatukan ranah dan rantau seperti ini akan terbangun sinergi antara ranah dan rantau," ungkapnya disela pelepasan pawai khatam quran.

Diutarakan, kegiatan khatam Al-Qur’an sejalan dengan salah satu program beliau yaitu peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bidang agama.

"Untuk itu, mari kita bersama-sama mendukung visi misi Pemerintah Kabupaten Agam dengan selalu melestarikan kegiatan Khatam Al-Qur’an yang selaras dengan petuah Minang yaitu, adat badandi syarak, syarak basandi khitabullah," katanya.

Ia berharap, kegiatan tersebut akan dapat berlangsung ke generasi berkelanjutan. "Semoga, kegiatan Khatam Al-Qur’an ini akan tetap terjaga sehingga dapat dilanjutkan oleh generasi selanjutnya," harapnya.

Bupati Agam dalam kegiatan itu juga memberikan reward berupa sebuah sepeda kepada peserta yang menjadi juara pada khatam tersebut.

Ketua panitia pelaksana, Haris Maulana mengatakan, Khatam Al-Qur’an ke-XXIII itu diikuti 24 peserta yang terdiri dari 9 orang dari Madrasah Aliyah (MDA) dan 15 orang dari rantau.(*)


Wartawan : M. Fadillah
Editor : Benk123

Tag :#agam

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com