HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN SIJUNJUNG

  • Kamis, 1 September 2022

KPPN Kabupaten Sijunjung Juga Dilibatkan Dalam Upaya Penurunan Angka Stunting

Kepala KPPN Sijunjung, didampingi Wakil Bupati Sijunjung, menyerahkan bantuan makanan tambahan kepada ibu balita usai rapat koordinasi
Kepala KPPN Sijunjung, didampingi Wakil Bupati Sijunjung, menyerahkan bantuan makanan tambahan kepada ibu balita usai rapat koordinasi

Sijunjung (Minangsatu) - Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Kabupaten Sijunjung, tidak hanya melakoni dan memberikan pelayanan terhadap OPD dalam mengelolah ke uangan negara yang ada di wilayah kerjanya (Sijunjung, Kota Sawahlunto dan Dharmasraya), disela kesibukan juga dilibatkan dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Sijunjung. 

Hal itu dapat terlihat dengan keterlibatan KPPN Sijunjung sebagai Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) yang dicanangkan oleh BKKBN Provinsi Sumatera Barat, diwakili oleh Drs. Budi Mulia, M.Si selaku Keynote Speech, Selasa lalu.

Seperti yang disebutkan Kepala KPPN Sijunjung, Hafnizar, Kamis (1/9/22) di ruang kerjanya, KPPN beserta jajaran menyatakan dukungan komitmen terhadap percepatan penurunan angka stunting di Kabupaten Sijunjung. 

"Saat ini KPPN Sijunjung di daulat sebagai Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS) yang dicanangkan oleh BKKBN Sumbar," terang Hafnizar.

Dalam menghadapi stunting ini, tambah Hafnizar, keterlibatan berbagai instansi pemerintah baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, pemerintah desa, dan para pemangku kepentingan memang sangat dibutuhkan secara bersama sama. KPPN Sijunjung berkomitmen memberikan bantuan berupa Penyediaan Makanan Tambahan (PMT) seperti pangan lokal yang kaya protein kepada Bayi usia bawah dua tahun (Baduta) dimana pada masa ini anak mengalami periode pertumbuhan dalam jangka waktu 6 bulan kedepan. Dengan itu, Baduta yang berisiko stunting diharapkan dapat mencegah masuk ke dalam kategori penderita stunting.

Komitmen ini sebut Hafnizar lagi, sebagai wujud nyata bahwa KPPN Sijunjung selaku instansi pemerintah pusat, representasi Kementerian Keuangan di Daerah ikut terlibat dalam pencegahan stunting dan mendukung program pemerintah secara penuh. Malah hal itu juga dinyatakan dalam Memorandum of Understanding (MoU) dengan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Sijunjung.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada DPPKB yang telah membantu KPPN Sijunjung terkait koordinasi dan penyediaan data keluarga berisiko stunting di Kabupaten Sijunjung," ujar Hafnizar

Saat Rapat Koordinasi dan Advokasi Percepatan Penurunan Angka Stunting Kabupaten Sijunjung di Aula  Dinas Perpustakaan & Kearsipan Kabupaten Sijunjung (23/8) lalu, Wakil Bupati Sijunjung Iraddatillah, S.Pt, mengapresiasi peran aktif KPPN Sijunjung dalam program percepatan penurunan tingkat stunting di Kabupaten ini. Ia juga menghimbau semua pihak melalui perannya masing-masing untuk terlibat secara aktif menjadi BAAS di Kabupaten Sijunjung.

Rapat koordinasi itu, selain dihadiri Wabup Iraddatillah, selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Angka Stunting Kabupaten Sijunjung, juga hadir Unsur Forkopimda, Camat, Wali Nagari dan perangkat desa serta pihak-pihak yang terlibat dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Sijunjung.(*)


Wartawan : Saiful Husen
Editor : Benk123

Tag :#sijunjung

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com