Kapolres Bukittinggi Ajak Masyarakat Cingkariang Tingkatkan Kepedulian Terhadap Kamtibmas

Banuhampu (Minangsatu) - Kapolres Bukittinggi AKBP Iman Pribadi Santoso, SIK. MH diwakili  Kasat Binmas Polres Bukittinggi AKP Reddy Triananto, SH, MH menggelar silaturrahim sekaligus sosialisasi Kamtibmas dengan masyarakat Cingkariang, Kecamatan Banuhampu Kabupaten Agam, Jum'at (28/2).

Bertempat di Masjid Jamiak Cingkariang, Kapolres mengajak agar seluruh warga meningkatkan kewaspadaan serta kepedulian terhadap kondisi Kamtibmas di lingkungan masing-masing.

"Kita mengajak masyarakat untuk lebih waspada dan peduli terhadap berbagai fenomena yang terjadi di tengah-tengah masyarakat. Keamanan dan ketertiban tidak hanya menjadi tanggung jawab penegak hukum, namun juga dibutuhkan kerjasama dari segenap warga masyarakat," ujar  AKP Reddy Triananto, SH, MH.

Disebutkan Kasat Binmas Polres Bukittinggi, permasalahan narkoba di Wilayah Agam Timur sudah sangat mengkhawatirkan.

"Setiap minggu ada penangkapan terduga narkoba di Wilayah hukum polresta Bukittinggi dan wilayah Agam Timur merupakan tempat perlintasan bagi peredaran narkoba di wilayah Sumatera. Kondisi strategis ini memudahkan para pemasok memasukkan barang haram tersebut ke daerah kita Ini," ulasnya.

Kasat Binmas mengajak seluruh unsur masyarakat, terutama niniak mamak untuk berperan aktif dalam mendidik anak kemenakan agar terhindar dari bahaya narkoba.

" Mari kita jaga anak kemenakanan kita. Para penjual narkoba punya banyak strategi untuk meraih minat pembeli. Jangan sampai anak kemenakan kita yang jadi korbannya," katanya.

Ditegaskan Kasat Binmas, narkoba merupakan pintu awal dari segala bentuk pelanggaran kriminal.

"Banyak pelanggaran kriminal bermula dari narkoba, salah satunya adalah pencurian. Mulai dari pencurian dalam keluarga, antar tetangga, dalam masyarakat bahkan termasuk juga pencurian kendaraan bermotor. Banyak kasus curanmor berkaitan dengan pemakaian narkoba," jelas AKP Reddy Triananto, SH, MH.

Tak ketinggalan Kasat Binmas juga mengingatkan perihal bahaya LGBT yang semakin marak di Sumatera Barat, khususnya di wilayah Agam dan Bukittinggi.

"LGBT itu tidak terlihat, tapi nyata adanya. Bukittinggi termasuk Wilayah dengan angka tingkat LGBT tertinggi di Sumatera Barat. Mari kita tingkatkan kepedulian dan kewaspadaan terhadap pergaulan anak sejenis. Kita tidak boleh kaku dalam mengatur anak, namun harus tetap curiga atas segala tindak-tanduk anak," paparnya.

Diakhir sosialisasinya, Kasat Binmas mengajak masyarakat untuk tidak ragu-ragu menghubungi call center kepolisian apabila melihat, menyaksikan, mengetahui, atau mencurigai ada pelanggaran kriminal di lingkungan tempat tinggal masing-masing.

"Jangan ragu-ragu untuk menghubungi call center kepolisian (110) apabila melihat, menyaksikan, mengetahui, atau mencurigai bakal adanya pelanggaran kriminal di lingkungan tempat tinggal. Kerahasiaan identitas pelapor akan selalu dijaga oleh pihak kepolisian," pungkasnya.

Sementara itu, Wali Nagari Cingkariang Tos Helmadi sangat bersyukur dan mengapresiasi dengan adanya kunjungan dari Polresta Bukittinggi.

"Terimakasih atas kunjungan Tim dari Polresta Bukittinggi. Semoga kedepan kita bisa mencegah bersama-sama segala bentuk tindak kriminal di dalam nagari.Kita berencana untuk membuat Peraturan Nagari guna mendukung terciptanya Kamtibmas di tengah-tengah masyarakat," ujarnya.