Kalah Lagi, Semen Padang FC Tertahan Di Posisi 16 Klasemen

Kalah Lagi, Semen Padang FC Tertahan di Posisi 16 Klasemen

Padang (Minangsatu) – Pil pahit harus kembali ditelan oleh anak asuh Hengki Ardiles. Tandang ke Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Minggu (22/9,2024), Semen Padang FC dipaksa menyerah oleh Persita Tangerang.

Kabau Sirah takluk 0-1 lewat gol semata wayang Aji Kusuma pada menit 64' babak kedua.

Kekalahan ke-5 dari 6 laga ini memaksa M. Iqbal dan kawan-kawan tertahan di posisi ke-16 alias zona merah. Semen Padang FC berada tepat di atas PSS Sleman dan Madura United.

Sedang bagi Persita kemenangan ini mendongkrak mereka ke posisi 5 klasemen dengan total 10 poin hasil dari 3 kemenangan, 1 seri, dan 2 kekalahan.

Jalannya pertandingan

Sejak peluit tanda dimulainya babak pertama, Persita mendominasi permainan dengan melakukan serangan ke lini pertahanan Semen Padang FC. Serangan dari Ega Riski dari sisi kanan juga masih belum membuahkan hasil.

Selain itu, berkali-kali kesalahan oleh lini tengah tim Kabau Sirah membuat para pemain tim Laskar Cisadane dengan leluasa menguasai pertandingan hingga sering melakukan tusukan dan membahayakan lini belakang SPFC.

Kabau Sirah mencoba memberi perlawanan dari serangan yang dibangun dari sisi kanan melalui Alekvan Djin dan Cornelius Steward.

Namun, lini tengah harus menjadi pekerjaan rumah lagi bagi Semen Padang FC dalam laga ini. Peran Charlie Scott dan Tin Martic di pos gelandang bertahan, masih belum berjalan optimal.

Di penghujung babak pertama, Semen Padang FC sempat mendapatkan tendangan bebas. Eksekusi dari Muhammad Iqbal tak mampu dijangkau para pemain yang sudah menunggu di depan mulut gawang Persita.

Serangan balik yang dilakukan oleh tuan rumah pun belum membuahkan hasil. Hingga babak pertama berakhir, skor masoh kaca mata.

Memasuki babak kedua, Semen Padang FC melakukan pergantian dua pemain untuk memperkuat lini tengah dan daya serang. Bayu Gatra dan Bruno Dybal masuk mengisi posisi Firman Juliansyah dan Charlie Scott.

Tim Kabau Sirah terlihat sedikit lebih tenang di lini tengah meskipun serangan yang dilakukan belum satupun membahayakan pertahanan tim Laskar Cisadane.

Petaka untuk tim Semen Padang pun datang di menit ke-64. Berawal dari kesalahan umpan yang dilakukan oleh Jan Vargas kepada Tin Martic. Bola pun berhasil direbut Marios yang kemudian diumpan ke Aji Kusuma.

Bola yang diterima Aji Kusuma pun tak mampu dihalau oleh Kim yang mengawal pemain muda tersebut. Bola pun meluncur ke sisi kiri gawang Teguh Amiruddin. Skor berubah 1-0 untuk keunggulan tuan rumah.

Ketinggalan satu gol, Semen Padang FC berupaya melakukan serangan cepat agar bisa menyamakan kedudukan. Serangan dari Cornelius Steward dan Bayu Gatra lagi-lagi tidak membuahkan hasil.

Di penghujung babak kedua, Semen Padang FC terus menggempur pertahanan Persita guna menyamakan kedudukan. Namun, hingga pertandingan berakhir, tim Kabau Sirah yang terus melakukan serangan bertubi-tubi belum mampu menyamakan kedudukan. Pertandingan berakhir, dengan keunggulan Persita 1-0.