HOME OLAHRAGA NASIONAL

  • Senin, 20 November 2023

Kaba Rantau Liga 2; Dari ‘DeJavu’ Gol Ibnu Mareza Ke Gawang Persipura Hingga Kemenangan Penting Diraih Coach Hendri Susilo Dan Jafri Sastra

Ibnu Mareza (Biru) berduel dengan Pemain Persipura pada lanjutan Pegadaian Liga 2
Ibnu Mareza (Biru) berduel dengan Pemain Persipura pada lanjutan Pegadaian Liga 2

 

Kaba Dari Rantau Liga 2; Dari ‘DeJavu’ Gol Ibnu Mareza Ke Gawang Persipura Hingga Kemenangan Penting Diraih Coach Hendri Susilo dan Jafri Sastra

Padang (Minangsatu) -  Gelaran Pegadaian Liga 2 musim 2023 semakin menarik untuk disimak. Memasuki pekan ke-10, persaingan antar klub-klub peserta menyajikan berbagai fakta yang sayang untuk dilewatkan.

Khusus bagi pecinta si ‘kulit bundar’ di Ranah Minang, kiprah ‘perantau-perantau’ asal bumi Sumatera Barat yang bermain di Liga 2 menjadi kebutuhan informasi yang penting selain tentunya perjalanan Semen Padang FC yang pada laga terakhir harus puas dengan hasil imbang kala bersua PSPS Riau.

Sriwijaya FC sukses mencuri perhatian. Usai memecat pelatih M. Yusuf Prasetyo alias Yoyo, Manajemen ‘Elang Andalas’ menjemput pelatih kelahiran Bukittinggi Hendri Susilo dari PSBS Biak yang fakta timnya sedang nyaman menjadi pemuncak klasemen Grup 4.

Keputusan yang tepat sejauh ini dari manajemen Sriwijaya, bersama eks Semen Padang FC Oktavianus, ‘Kang Hen’ berhasil meraih 3 poin pada laga perdananya saat menjamu PSDS Deli Serdang 3-0, Minggu (19/11/2023). Tuan rumah menang 3-0 berkat hattrick Habibi Yusuf.

Tentunya, hasil ini menjadi energi baru untuk Sriwjaya. Terlebih minggu depan, Hendri Susilo dan Oktavianus harus pulang kampung dan menghadapi partai ‘big match’ versus Kabau Sirah. Duel Delfiadri kontra Hendri Susilo diprediksi akan menjadi sajian panas, pasalnya sang tuan rumah tak mau lagi kehilangan poin kandang usai bermain seri versus PSPS.

Di PSMS Medan, Putra Tanah Datar Wahyu Rahmat Illahi meskipun menyandang gelar top skor tim dengan 3 gol, namun Toja sapaan akrabnya kesulitan menembus starting XI Coach Miftahudin Mukson. Terakhir, Toja  masuk sebagai pemain pengganti saat PSMS tandang ke Persiraja. Kedua tim bermain seri 0-0.

Di Grup 2, ada duet pelatih Jafri Sastra dan Yulian Syahreva yang sukses meraih kemenangan perdana PSKC Cimahi selama gelaran Pegadaian LIga 2 musim ini. Bermain kandang, Minggu (19/11/2023) Laskar Sangkuriang menang 2-1 berkat brace Afdhal Yusra. Putra Padang Panjang direkrut kembali dari Barito Putera dan sukses membayar kepercayaan pelatih. Dua golnya menjadi ‘asa’ bagi PSKC untuk bertahan di Liga 2 dan keluar dari zona degradasi.

Tri Rahmad Priadi yang sejak pindah dari PSPS selalu mengisi pos utama pertahanan PSKC, pada laga terakhir hanya bermain 40 menit usai mengalami cedera yang memaksa ‘Kalek’ harus mendapatkan perawatan intensif.

Eks Semen Padang FC, Aldo Claudiopun tampil mengisi posisi yang ditinggalkan Tri. Ini merupakan penampilan ke-4 Aldo semenjak berseragam PSKC. Aldopun sukses mempersembahkan kemenangan perdana bagi timnya.

Salah satu kompetitor PSKC, yaitu PSIM Yogyakarta juga berhasil meraup kemenangan atas Perserang, Minggu (19/11/2023). Berstatus sebagai asistennya Kas Hartadi, Coach Weliansyah  mengiringi timnya meraup poin penuh dari Perserang dengan skor tipis 1-0. Saat ini PSIM berada di posisi runner-up Grup 2 dan berpeluang lolos ke babak 12 besar.

Di Grup 3, ada Aed Tri Oka yag telah berganti seragam menjadi pemain Deltras Sidoarjo. Di paruh musim pertama, putra Tanah Datar berjuang bersama Persipal Palu di Grup 4. MInggu (19/11/2023), kala bertandang ke Gresik, Coach Widodo C. Putro memberi kepercayaan Oka untuk tampil 51 menit sejak awal laga. Deltras sukses menang 1-2 atas tuan rumah usai tertinggal 0-1 di babak pertama. Gol Rosalvo Junior dan Mohammad Risal kunci kemenangan Deltras atas Gresik.

Di Grup 4, Ibnu Mareza kembali unjuk gigi. Usai kesulitan menembus Starting XI saat dibesut Nil Maizar, Ibnu dipercaya tampil sejak menit awal kala menjamu Mutiara Hitam Persipura , Sabtu (18/11/2023).

Seperti ‘dejavu’, Ibnu kembali cetak gol ke gawang Persipura, persis dengan apa yang telah ia hasilkan musim lalu di mana Ibnu juga mencetak gol ke gawang tim dan tempat yang sama. Persiba menang 3-1 atas tim tamu. Sebuah pembuktian bagi Ibnu bahwa ia layak mengisi pos utama pertahanan Beruang Madu.

Menyeberang sedikit ke Manado, ada Dian Oktoveri di Sulut United yang berstatus asisten pelatih Jaya Hartono. Di laga terakhir, Minggu (12/11/2023), Sulut United sukses menekuk Persipal 2-1. Hasil yang mengantarkan Sulut berada di peringkat ke-3 klasemen Grup 4 dan juga membuka peluang lolos ke Babak 12 besar.

Jika kondisi yang sama bertahan hingga akhir putaran kedua ini plus Sriwijaya menyodok ke tiga besar, dipastikan bakal terjadi ‘saling baku ampeh’ antar pelatih dan pemain asal Sumbar di babak 12 besar nanti.  Siapakah diantara trio Delfiadri-Robby Mariandi-Hengki Ardiles, Weliansyah, duet Hendri Susilo dan Oktavianus, atau Dian Oktoveri yang akan mengukir sejarah lolos ke Liga 1 sebagai pelatih? Let’s wait and see.

 

 


Wartawan : Rivo Septian
Editor : boing

Tag :#minangsatu #sepakbola #sumbar #pesepakbolasumbar

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com