HOME PERISTIWA PROVINSI SUMATERA BARAT
- Selasa, 11 Desember 2018
Jembatan Darurat, Empat Hari Siap
Padang (Minangsatu) - Saat ini tengah dikebut pengerjaan jembatan darurat, supaya lalulintas Padang-Bukittinggi via Kayu Tanam lancar kembali. Jembatan darurat, dalam bentuk "jembatan panel" itu diharapkan selesai 4-5 hari ke depan.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumatera Barat, Fathol Bari, kepada Minangsatu, Selasa (11/12) malam.
Ia menyebutkan bahwa jalan Padang-Bukittinggi via Kayu Tanam itu adalah jalan nasional. Karena itu yang menangani perbaikan jembatan itu adalah Pemerintah Pusat. "Jalan itu adalah jalan nasional. Kewenangannya ada di Balai Jalan III," ujarnya.
Kendati bukan kewenangan Pemprov Sumbar, namun Fathol mengatakan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Balai Jalan III. "Longsoran sudah dibersihkan. Sedangkan jembatan yang putus akan dipasang jembatan darurat, berupa jembatan panel. Diperkirakan 4 sampai 5 hari baru siap. Pengerjaannya mulai malam ini," kata Fathol Bari.
Seperti diberitakan, pada Senin (10/12) malam Jembatan Pinyaram Sungai Kalu di Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman ambruk diterjang air bah menyusul hujan deras selama beberapa jam, di sepanjang hulu aliran sungai itu.
Akibatnya lalulintas Padang-Bukittinggi via Kayu Tanam putus. Sepanjang Selasa (11/12) siang, banyak kendaraan mengalihkan rutenya ke arah Lubuk Selasih-Solok-Singkarak-Padang Panjang-Bukittinggi. Akibatnya arus lalulintas di ruas jalan Lubuk Selasih-Solok tersebut lebih padat dari biasanya. (sc)
Editor :
Tag :Jembatan Kayutanam Ambruk
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
INI TITIK NOL KILOMETER PROVINSI SUMATERA BARAT, DITETAPKAN PLT GUBERNUR AUDY JOINALDY
-
KETUA SANGGAR DARAK BADARAK MINTA MAAF, PLT GUBERNUR AUDY JOINALDY MINTA SENIMAN LEBIH BIJAK BERSIKAP DI TAHUN POLITIK
-
MENUJU SUMBAR TANGGUH BENCANA, GUBERNUR MAHYELDI FOKUS MAKSIMALKAN MITIGASI DAN MINIMALISIR DAMPAK
-
PESAN PENIPUAN BERKEDOK BANTUAN UNTUK PANTI ASUHAN DARI GUBERNUR, PEMPROV SUMBAR MINTA WARGA MENGABAIKAN
-
MAHYELDI NILAI PELARANGAN BERJILBAB BAGI PASKIBRAKA MERESAHKAN, MELANGGAR UUD 45, DAN KEMUNDURAN DALAM BERNEGARA
-
SEMUA ADA AKHIRNYA
-
PERKEMBANGAN TERKINI PENGGUNAAN BIG DATA DI SISTEM E-GOVERNMENT
-
MERASA PALING HEBAT, JANGAN MAIN LABRAK SAJA
-
KALA NOFI CANDRA MENEBUS JANJI KE TANAH SUCI
-
PEMANFAATAN JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK E-GOVERNMENT