HOME BIROKRASI PROVINSI SUMATERA BARAT
- Senin, 7 September 2020
Jabat Kabag Binkar SDM Polda Sumbar, Cepi Noval Akan Ciptakan Personil Yang Agamais

Padang (Minangsatu) - Memulai hari pertama kerja sebagai Kepala Bagian Pembinaan Karir Sumber Daya Manusia Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Kabag Binkar SDM Polda Sumbar), Senin (7/9), AKBP Cepi Noval, S.I.K. target ciptakan personil agamis. Menurutnya, anggota-anggota yang nakal, oknum-oknum tidak bertanggung jawab, dan pelanggaran-pelanggaran di lapangan tidak akan pernah ada jika sudah dibendung oleh agama.
“Target kita tentunya ingin menciptakan personil yang agamis karena kalau kita sudah dibendung oleh agama yakinlah pelanggaran-pelanggaran tidak akan pernah ada”, ujarnya.
Lebih lanjut, ia berusaha menempatkan personil Polri sesuai kemampuannya sendiri sehingga para personil yang ada di lapangan benar-benar merupakan anggota profesional di bidangnya. Demikian pula dengan usaha untuk menaikkan pangkat anggota sesuai dengan kinerja masing-masing.
“Kalau dia punya karir yang baik, cemerlang, punya inovasi, kreasi, dan dekat dengan masyarakat mungkin itu yang akan kami perjuangkan. Dia dapat promosi jabatan. Sementara, apabila melakukan pelanggaran akan mendapat demosi. Bagaimanapun juga, polisi dituntut profesionalismenya.”
Dijelaskan, ada beberapa cakupan yang menjadi tugas Kabag Binkar SDM antara lain:
1. Menyelenggarakan pembinaan karir personil yang meliputi mutasi, pemberhentian dari kepolisian dan pengangkatan untuk menjadi polisi dalam jabatan/kepangkatan dan penugasan di luar struktur organisasi Polri.
2. Menyelenggarakan pembinaan personil dalam proses usulan kenaikan pangkat (UKP).
3. Menyelenggarakan pembinaan pengembangan kompetensi anggoota melalui assessment center dan pendekatan manajemen SDM.
4. Menyelenggarakan pengumpulan dan pengolahan data serta penyajian informasi dan dokumentasi kegiatan pembinaan personil.
5. Menyelenggarakan pengolahan data personil pada aplikasi SIPP.
6. Bertanggung jawab langsung kepada kepala Biro SDM Polda Sumbar.
Ia melanjutkan bahwa adanya perbedaan tugas yang diemban sekarang dengan sebelumnya (sebagai Kepala Kepolisian Resor) tidak menjadi halangan berarti. Mewujudkan polisi yang paripurna, islami, dan bisa dekat dengan masyarakat merupakan hal yang begitu diharapkan. Sedapat mungkin menjaga keadilan dalam masyarakat, memberikan rasa nyaman dan aman, serta menjaga agar tidak adanya batasan antara masyarakat dengan kepolisian. Dalam situasi apa pun, polisi harus tetap berdiri di tengah-tengah, tanpa memihak salah satu pihak.
“Karena bagaimana pun juga, polisi adalah pelindung, pengayom, pelayan masyarakat, dan penegak hukum. Mudah-mudahan dengan penempatan saya di sini akan membawa keberkahan untuk semua sekaligus amanah. Saya juga mohon doa restunya karena tanpa doa restu semua orang, saya bukan siapa-siapa”, tuturnya mengakhiri.
Editor : sc.astra
Tag :#CepiNoval #PoldaSumbar
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
GUBERNUR MAHYELDI: PESAN PRESIDEN HARUS MENJADI ACUAN SUMBAR DALAM MENYUSUN PROGRAM DAERAH
-
PEMPROV SUMBAR SIAPKAN SISTEM KEPROTOKOLAN TERINTEGRASI UNTUK TINGKATKAN PELAYANAN
-
KUNJUNGI UNIT PLN UID SUMBAR, ALI MASYKUR MUSA TEKANKAN NILAI AMANAH
-
KEPALA BIRO ORGANISASI RAIH DUA PENGHARGAAN SAKIP, DISERAHKAN LANGSUNG OLEH GUBERNUR SUMATERA BARAT
-
PEMPROV SUMBAR MANTAPKAN KOMITMEN DAERAH JALANKAN PELAYANAN DASAR LEWAT RAKOR SPM
-
MENGENANG BUNG HATTA SANG PROKLAMATOR, PADA PERINGATAN 80 TAHUN INDONESIA MERDEKA
-
KIASAN “SENI BERBAHASA HALUS DAN SYARAT MAKNA”
-
MENGAPA MEMILIH HENDRY CH BANGUN ?
-
HAPUS MATA PELAJARAN SEJARAH
-
ALAN MARTHA, KISAH HATTRICK DAN QUATRICK PRIA PARIAMAN