- Jumat, 13 Januari 2023
Insiden 894 Korban Jiwa Petugas Pemilu 2019, AHY: Jangan Terulang Lagi !

Jakarta (Minangsatu) - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, berharap KPU dan Bawaslu bisa bekerja sebaik-baiknya supaya insiden jatuhnya korban jiwa di kalangan Panitia Pemungutan Suara (PPS) seperti pada Pemilu 2019 tidak terulang lagi.
“Bangsa Indonesia perlu belajar dari pengalaman Pemilu 2019, yang telah memakan korban jiwa di pihak penyelenggara Pemilu, yakni 894 petugas meninggal dunia, dan 5.175 korban sakit. Insiden ini terjadi akibat kelelahan dan beban kerja yang berlebihan,” ungkap AHY, dalam konferensi pers di kantor DPP Partai Demokrat, Kamis (12/1), sebagaimana rilis yang diterima minangsatu.com, Jumat (13/1/2023).
Karena itu AHY berharap KPU dan Baswalu bisa mencari cara agar tidak ada lagi korban ‘zero incident’ di kalangan PPS pada Pemilu 2024 mendatang.
Memasuki tahun politik, Partai Demokrat juga mengingatkan Penyeleggara Pemilu, Aparat Keamanan, Aparat Penegak Hukum, Pejabat Kepala Daerah hingga ASN agar tetap profesional, netral, tidak terlibat politik praktis dan jangan berpihak.
Pernyataan AHY disampaikan setelah Rapat Pleno Pengurus DPP Partai Demokrat di awal tahun, yang merupakan konsolidasi partai di tingkat pusat.
Rapat tersebut membahas evaluasi program kerja Partai Demokrat 2022 dan rencana kerja 2023 termasuk mengupas peluang dan tantangan situasi politik hingga ekonomi nasional ke depan.
Editor : ranof
Tag :#Pemilu 2019 #Pemilu 2024 #Kasus pps 2019 #Kematian pps pemilu 2019
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
SAMBANGI KEDUBES MALAYSIA, GUBERNUR MAHYELDI USULKAN PENGUATAN KERJASAMA EMPAT SEKTOR
-
KETUA UMUM PWI PUSAT HENDRY CH BANGUN, DUKUNG SERUAN PRESIDEN PRABOWO DI KTT D-8 UNTUK KEMERDEKAAN PALESTINA
-
GUBERNUR MAHYELDI MENGAJAK MASYARAKAT KEMBALI RAJUT KEBERSAMAAN
-
MA TOLAK KASASI GUS IRAWAN - JAFAR SYAHBUDDIN, KPU TAPSEL: PUTUSAN BERSIFAT FINAL
-
AKBAR TANJUNG INSTRUKSIKAN BAHARUDDIN ARITONANG TURUN KE TAPSEL UNTUK MENANGKAN DOLLY-PARULIAN
-
MELUNCURKAN BUKU ATAU MENUNGGANGI KARYA?
-
MENGENANG BUNG HATTA SANG PROKLAMATOR, PADA PERINGATAN 80 TAHUN INDONESIA MERDEKA
-
KIASAN “SENI BERBAHASA HALUS DAN SYARAT MAKNA”
-
MENGAPA MEMILIH HENDRY CH BANGUN ?
-
HAPUS MATA PELAJARAN SEJARAH