Ikrar Masyarakat Lintau IX Koto Perangi Narkoba Dan Pekat

Batusangkar (Minangsatu) - Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas komitmen tokoh masyarakat serta unsur lain di Lintau IX Koto dalam bentuk ikrar perang terhadap narkoba serta penyakit masyarakat lainnya. 

"Kita sangat miris terhadap beberapa kejadian dan kasus yang terjadi di beberapa tempat di Tanah Datar beberapa waktu ke belakang, di mana pelaku narkoba banyak yang tertangkap oleh pihak berwajib, tentu ini butuh perhatian serius kita semua," sampai bupati selepas tokoh masyarakat Lintau IX Koto berikrar perang terhadap narkoba dan penyakit masyarakat saat acara pembukaan Lintau Expo di Lapangan Kubang Nagari Lubuak Jantan Kecamatan Lintau Buo, Senin (10/6) kemaren, di Lintau, Tanahdatar.

Namun, ujar Bupati Irdinansyah, kita butuh langkah kongkret dan nyata untuk perangi narkoba, karena komitmen seperti hari ini sudah banyak kita lakukan. "Saya yakin dan percaya dengan komitmen dan dukungan kita semua, kalau tidak bisa hilang, paling tidak bisa berkurang. Dan salah satu langkahnya dengan membuat dan membentuk pos jaga di setiap jorong agar bisa memantau aktifitas warganya," sampainya.

Bupati juga berharap, pembinaan harus dimulai dari titik terendah, yakni keluarga. "Peranan PKK dengan dasawismanya diharapkan juga bisa membantu. Karena melalui program ini bisa kita memberikan penyuluhan kepada ibu rumah tangga, sehingga ia juga mengawasi perilaku anaknya di rumah, sehingga bisa meminimalisir keterlibatan dalam pergaulan yang tidak baik, jadikan rumah tangga sebagai benteng bagi generasi penerus," tukasnya. 

Di samping itu, tambah Bupati, dengan laksanakan kegiatan bermanfaat, bisa juga menghindari generasi muda kita jauh dari narkoba. "Dengan rutin beraktivitas olah raga, lakukan berbagai kegiatan sosial serta mendalami bidang keagamaan, bisa menjadi benteng diri. Dan Pemerintah Daerah telah laksanakan program tahfizh untuk memperkuat keagamaan generasi kita," pungkas Irdinansyah.

Di kesempatan lainnya, salah seorang pemuda setempat Novia (23 th) kepada humas menyampaikan sangat mendukung ikrar yang dilaksanakan oleh tokoh masyarakat. "Secara pribadi saya sangat mendukung dan berterima kasih kepada tokoh masyarakat atas komitmen dan ikrar ini, namun seperti kata pak Bupati memang peranan dan pengawasan dari orang tua sangat diharapkan, karena dari beberapa kasus yang terjadi melibatkan generasi muda," katanya.