Hujan Mereda, Paduan Suara Dan Penari SMA 1 Dan SMA 3 Padang Tampil Memukau Peserta Upacara Penurunan Bendera

Padang (Minangsatu) - Faktor cuaca membuat ratusan pelajar yang tergabung dalam kelompok paduan suara dan seni tari, nyaris batal tampil di sela Upacara Penurunan Bendera dalam rangka HUT RI Ke-78 di Kompleks Istana Gubernur Sumbar, Kamis (17/8/2023). Beruntung, menjelang akhir upacara hujan mereda sehingga para pelajar tetap bisa menampilkan suara merdunya.

Sebelumnya, Wakil Gubernur (Wagub) Sumbar, Audy Joinaldy sempat memotivasi mereka sembari mengajak foto bersama. "Kita khawatir, adek-adek kita ini kecewa. Sebab mereka sudah berlatih lama. Alhamdulillah, jelang akhir upacara hujan mereda dan akhirnya mereka tetap bisa tampil," ucap Wagub.

Sesi foto bersama tersebut, dilakukan tepat beberapa menit sebelum upacara dimulai. Wagub bersama Istri foto bersama dengan para siswa yang dibagi per sepuluh orang untuk setiap sesinya. "Meskipun nyaris batal tampil, ternyata itu tidak mengurangi nilai dari performance para siswa. Mereka berhasil memukau para peserta upacara," ucap Wagub lagi.

Kelompok paduan suara dan seni tari tersebut semula memang direncanakan untuk mengisi kegiatan di sela Upacara Penurunan Bendera, pada peringatan HUT RI ke-78 di Istana Gubernur Sumbar. Mereka terdiri dari gabungan siswa SMA 1 dan SMA 3 Padang.

Idawati, Pembimbing Kelompok Paduan Suara sekaligus Guru Kesenian Budaya di SMA 3 Padang menyebutkan, ratusan pelajar yang berkolaborasi dalam kegiatan tersebut terdiri dari 116 pelajar asal SMA 3 Padang dan 86 pelajar asal SMA 1 Padang. Ia sependapat dengan Wagub, menurutnya meski nyaris batal tapi anak asuhnya berhasil menyajikan penampilan terbaiknya dalam kesempatan tersebut. "Memang, kondisi cuaca di awal tadi, sempat membuatnya cemas. Takut para siswa akan kehilangan semangatnya. Tapi setelah akhirnya bisa tampil, mereka berhasil sajikan yang terbaik, itu luar biasa. Apalagi tadi juga berkesempatan foto bersama dengan Bapak Wagub beserta Istri, tentu itu akan sangat berkesan bagi siswa kami," ucap Idawati setelah upacara.

Sementara itu, salah seorang siswi anggota paduan suara dari SMA 1 Padang, Halil ketika ditanya faktor cuaca yang membuat dirinya dan tim nyaris batal tampil. Ia mengaku tidak terlalu mempermasalahkan hal itu. Menurutnya bisa diundang ke Istana Gubernur saja dirinya sudah sangat senang, apalagi tadi juga sempat foto bersama dengan Wakil Gubernur dan istri. 

"Tidak apa-apa. Berdiri di sini saja saya sudah bangga. Toh akhirnya kami dapat lebih, selain tetap bisa tampil kami juga bisa foto bersama dengan Pak Wagub," ucapnya sambil tersenyum.