- Jumat, 3 Desember 2021
Gubernur Mahyeldi: Jadikanlah Masjid Sebagai Fondasi Iman Bagi Umat Muslim

Bukittinggi (Minangsatu) - Pembangunan Masjid Jami' Mandiangin di Kota Bukittinggi, kini resmi dibangun. Pembangunan ini ditandai dengan peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Gubernur Sumatera Barat H. Mahyeldi Ansharullah, S.P Datuak Marajo, Jum'at (3/12/2021).
Terlihat Gubernur Mahyeldi melakukan pengadukan semen sembari berdo'a dan mengucapkan Basmallah. Ia pun meletakkan batu pertama dan semen yang tadi diaduknya di tanah yang telah disediakan oleh pihak pengurus masjid.
Peletakan batu pertama disaksikan Wakil Walikota Bukittinggi, Forkopimda, para Pimpinan OPD Bukittinggi, Camat Mandiangi, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat Mandiangin.
Dalam sambutanya Mahyeldi menyampaikan, apa yang disabdakan Rasullullah Muhammad SAW, pembangunan Masjid merupakan simbol dari komitmen untuk membangun ikatan dan komunikasi spiritual dengan Allah SWT. "Tentunya perlu tekad kebersamaan dan kekompakan yang kuat baik dari masyarakat ranah dan rantau. Insya Allah pembangunan ini bisa cepat selesai," ucap Mahyeldi.
Apalagi Masjid Jami' terletak di daerah strategis, yaitu dekat dengan daerah perkantoran dan pasar Bukittinggi. Urgensi masjid di tengah masyarakat muslim sangat memberikan keberkahan.
Menurut Mahyeldi, mendirikan masjid adalah langkah utama dan paling penting dalam pembentukan komunitas muslim. Sebab masyarakat Muslim dapat menjadi komunitas yang kuat dan tangguh dengan berpedoman pada ajaran Islam, akidah dan etika, yang semuanya bersumber dari spiritualitas masjid yang dipatuhi dan dipegang erat-erat. "Jadikanlah masjid sebagai sarana silaturahmi dan fondasi iman bagi setiap Muslim," katanya.
Diingatkan, membangun rumah ibadah itu adalah tanggung jawab bersama. Membangun sarana ibadah ini tidak cukup dengan mimpi akan tetapi harus punya keberanian sebagai tanggung jawab bersama, tidak hanya Pemko tapi juga masyarakat muslim. Setelah di bangun nantinya rumah ibadah tersebut benar-benar dirawat dan banyak jamaahnya. "Mari sama-sama kita doakan pembangunan masjid Jami' berjalan dengan baik," pungkasnya.
Sementara itu Wakil Walikota Bukittinggi, Marfendi, meminta pengurus Masjid Jami' menjadikan masjid sebagai sarana pemersatu umat. "Pengurus harus mampu menjadikan masjid sebagai sarana pemersatu umat dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Menjaga kesucian masjid sebagai tempat ibadah dan beramaliyah sosial," harap Marfendi.
Wawako Bukittinggi minta masyarakat bisa memberikan bantuan untuk pembangunan Masjid Jami'. "Berapa pun besar sumbangan untuk masjid harus didasari niatan ikhlas karena Allah. Maka Allah akan membalas di Surga nantinya," ucapnya.
"Siapa yang membangun masjid karena Allah, maka Allah akan membangun baginya semisal itu di surga." (HR. Bukhari no. 450 dan Muslim no. 533).
Editor : ranof
Tag :#pembangunan masjid jamik#Bukittinggi#Sumbar#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
BANK NAGARI DUKUNG IBADAH HAJI 2025 DENGAN TABUNGAN HAJI MUDA DI SUMATERA BARAT
-
SAFARI RAMADHAN DI BUKITTINGGI, GUBERNUR MAHYELDI INGATKAN PENTINGNYA MENJAUHKAN GENERASI MUDA DARI PERILAKU MENYIMPANG
-
VASKO RUSEIMY: MARI JADIKAN MASJID SEBAGAI PUSAT AKTIVITAS POSITIF MASYARAKAT
-
GERAKAN MASYARAKAT THIBBUN NABAWY, KEMBALI DIGELAR DI BUKITTINGGI
-
PENGURUS HUDA DIKUKUHKAN, GUBERNUR MAHYELDI BERHARAP KEKURANGAN PENCERAMAH DI SUMBAR TERATASI
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL
-
REQUISITOIR JPU KASUS PEMBUNUHAN BERENCANA TANAH DATAR: TUNTUT PIDANA MATI