HOME PEMBANGUNAN PROVINSI SUMATERA BARAT
- Sabtu, 13 November 2021
Gubernur: Kerjasama Dengan Riau Untuk Optimalisasi Pengelolaan Potensi Daerah
Padang (Minangsatu) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Riau menandatangani tiga perjanjian kerjasama dalam upaya mendukung perekonomian guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat dua daerah.
Tiga perjanjian kerjasama itu masing-masing antara Dinas Tanaman Pangan Perkebunan dan Hortikultura Sumbar dengan Dinas Pangan Perkebunan dan Hortikultura Riau, kerjasama Dinas Pangan Sumbar dengan Dinas Pangan Perkebunan dan Hortikultura Riau terkait distribusi serta ketersediaan pangan. Dan kerjasama antara Satpol PP dua daerah terkait penegakan Perda serta Peraturan Kepala Daerah untuk menjaga ketertiban umum di daerah perbatasan.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi dihubungi dari Padang, Sabtu (13/11/2021) mengatakan kerjasama yang dijalin adalah bentuk keseriusan untuk optimalisasi pengelolaan potensi daerah untuk mendukung pembagunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.
Namun menyerahan sebagian kewenangan itu masih dibayangi persoalan kualitas dan kuantitas sumber daya di daerah baik dari segi SDM aparatur maupun anggaran. Karena itu daerah harus bisa berfikir kreatif dan inovatif untuk mencarikan solusi, salah satu strategi adalah dengan mengembangkan pola partisipasi, kerjasama dan kemitraan.
Urgensi penyelenggaraan kerjasama antara daerah berbatasan juga didorong dinamika masyarakat yang semakin tinggi yang tidak hanya terbatas dalam daerah tetapi telah merambah lintas provinsi. "Kerjasama adalah keniscayaan dalam manajemen pemerintahan di masa yang akan datang karena setiap daerah memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing," ujarnya.
Hal itulah yang menjadi titik tolak kerjasama sebagai solusi efektif dalam menyelesaikan persoalan itu dalam mendukung perkembangan perekonomian dua daerah. "Ke depan diharapkan kerjasama ini bisa ditingkatkan lagi di berbagai bidang lainnya," katanya.
Sementara itu Gubernur Riau Syamsuar mengatakan daerah itu memiliki potensi migas kehutanan dan perkebunan seperti karet, kelapa, jagung dan industri hasil kehutanan.
Sesuai RPJMD Riau 2021-2026 ada sejumlah prioritas yang dilakukan diantaranya meningkatkan program SDM, infrastruktur, industri, perekonomian dan pariwisata. "Kita percaya ke depan kerjasama akan terus bisa berada dalam konteks ini. Apalagi kita akan dihubungkan jalan tol sehingga akses menjadi lebih baik," ujarnya.
Ia juga mendorong pengembangan pelabuhan Teluk Tapang, Pasaman yang berdekatan dengan salah satu Kabupaten di Riau yaitu Rokan Hulu. "Kami juga akan ikut mendorong agar pelabuhan itu bisa dimanfaatkan 2024 sehingga masyarakat Rokan Hulu juga bisa mendapatkan manfaat," ujarnya.
Penandatanganan kesepakatan bersama dan perjanjian kerjasama antara pemerintah Provinsi Riau dan Sumbar digelar di Gedung Daerah Balai Serindit, di Kediaman Gubernur Riau, Jumat (12/11/2021).
Turut hadir pada acara itu, wakil Gubernur Riau dan jajaran OPD lingkup pemerintah Riau serta jajaran OPD pemerintah provinsi Sumbar.
Editor : ranof
Tag :#Kerjasama#Sumbar#Riau#
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
BERKAT OPTIMALNYA PENGELOLAAN IRIGASI, KETAHANAN PANGAN SUMBAR NOMOR 5 TERBAIK SECARA NASIONAL
-
TAHUN INI DI SUMBAR TERCATAT 368 NAGARI/DESA MANDIRI DAN 10 LAINNYA TERINGGAL, MAHYELDI IMBAU SELURUH PIHAK SATUKAN TEKAD
-
PENGURUS HATHI SUMBAR DIKUKUHKAN, GUBERNUR MAHYELDI TEGASKAN PERAN AHLI HIDRAULIK SANGAT PENTING BAGI DAERAH
-
WAGUB AUDY JOINALDY TEGASKAN PENTINGNYA PERAN ALUMNI LEMHANNAS BAGI PEMBANGUNAN SUMBAR
-
GUBERNUR TERBITKAN SURAT PENGUMUMAN, MULAI 1 JULI TIDAK SEMUA KENDARAAN BARANG DIIZINKAN MELEWATI JALUR MALALAK
-
EFISIENSI DAN INOVASI DI ERA DIGITAL PEMANFAATAN APLIKASI SISTEM CERDAS PADA SISTEM TELEKOMUNIKASI
-
MEMBANGUN BUDAYA PENULISAN BUKU: PERAN AKTIF DOSEN DAN STRATEGI UNIVERSITAS DALAM PENGEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN
-
AJARAN DAN KARAKTER DALAM PERMAINAN ANAK
-
ATASI TRAUMA PASCA BENCANA DENGAN BERMAIN
-
SURGA TERSEMBUNYI SUMATERA BARAT, PESONA ALAM YANG JARANG DIJAMAH