HOME POLITIK KABUPATEN KEPULAUAN MENTAWAI

  • Rabu, 19 Desember 2018

Bupati Lantik Penjabat Sekda, Sebagian Besar Pejabat Eselon II Tidak Hadir

Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet melantik untuk kedua kalinya PJ Sekdakab Mentawai, Martinus Dahlan, Rabu (19/12/2018) di Tuapeijat.
Bupati Kepulauan Mentawai, Yudas Sabaggalet melantik untuk kedua kalinya PJ Sekdakab Mentawai, Martinus Dahlan, Rabu (19/12/2018) di Tuapeijat.

Tuapeijat (Minangsatu) — Bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet menugaskan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai Martinus Dahlan agar segera menertibkan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang selama ini dinilai masih kurang disiplin. 

Hal itu dikemukakan Yudas Sabaggalet saat memberikan arahan saat pelantikan Pj. Sekda Mentawai yang kedua kalinya setelah pelantikan pertama tiga bulan yang lalu, kegiatan tersebut berlangsung pada Rabu (19/12) di Aula Kantor Bupati Mentawai. 

"Ini adalah aturan, jika sampai tiga bulan masa jabatan Penjabat Sekda belum juga ada Sekda definitif, maka Pj Sekda harus dilantik kembali oleh kepala daerah, kemudian saya minta kepada Sekda selama tiga bulan kedepan untuk mempertegas tentang kedisiplinan ASN, ini merupakan salah satu upaya kita membangun Mentawai," tuturnya. 

Dalam pelantikan Pj. Sekda tersebut Yudas Sabaggalet menyampaikan rasa kekecewaan terhadap para Pejabat eselon di lingkungan Pemkab Mentawai, khususnya para pejabat Eselon II yang sebagian besar tidak menghadiri acara pelantikan, padahal kata Yudas Sekda merupakan pejabat ASN nomor satu di wilayah Kabupaten Mentawai. 

Sementara itu terkait jabatan definitif Sekda Mentawai kata Yudas dalam awal Tahun 2019 nanti akan diseleksi melalui Panitia Seleksi (Pansel) yang diketuai oleh Sekda Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, dimana pihaknya sudah mengantongi tiga nama yang diusulkan, "Sudah ada tiga orang yang diusulkan untuk mengikuti seleksi jabatan Sekda, tidak tertutup kemungkinan bertambah, karena ini dibuka secara umum," tuturnya. 

Lebih lanjut dikatakannya terkait penertiban kedisiplinan ASN Ia meminta dukungan kepada Pj. Sekda untuk memberikan laporan administrasi berupa absensi kehadiran ASN, dengan demikian akan ada dasar untuk melakukan tindakan tegas."Kita minta dukungan administrasi berupa absensi dan sebagainya untuk menindak tegas ASN yang tidak disiplin, minimal tindakan turun jabatan," timpalnya. 

Ia sangat menyangkan pejabat yang sudah melalui proses Diklat Pimpinan (Diklat Pim) sebagai jenjang jabatan itu justru belum ada tampak perubahan yang signifikan terhadap pelayan terhadap Masyarakat "Seharusnya para pejabat sudah tahu tugasnya, karena sudah melalui proses panjang untuk menjadi pejabat ASN mulai dari Tes CPNS, Diklat prajabat sampai Diklat Pim dan sebagainya, " tukasnya. 

Ia berharap Pj. Sekda yang baru saja dilantik yang kedua kalinya itu benar-benar melakukan penertiban terhadap kedisiplinan ASN," Kita berharap Pj.Sekda lebih percaya diri lagi dan lebih tegas demi pembangunan Mentawai yang lebih baik lagi, " pungkasnya. 

Turut hadir dalam acara pelantikan tersebut Kakansar Mentawai Akmal, Sejumlah Kepala OPD dan Jajaran pegawai Badan Kepegawaian dan Peningkatan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Mentawai serta para tamu undangan lainya. (rd)


Wartawan : Redi
Editor :

Tag :#mentawai#lantik sekda

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News