Bupati Khairunas : Doakan Pemerintah Untuk Berikan Pelayanan Terbaik Dan Bawa Solsel Makin Maju

Padang Aro (Minangsatu) - Bupati Solok Selatan H. Khairunas berharap seluruh masyarakat terus mendoakan pemerintah kabupaten agar terus memberikan pelayanan yang terbaik dan bisa membawa Solok Selatan terus maju hingga bisa sejajar dengan kabupaten/kota lainnya di Sumatera Barat.

Hal ini disampaikan Bupati dalam kunjungan Tim Safari Ramadhan Kabupaten di Masjid Nurul Huda Jorong Taluak Aia Putiah Nagari Lubuk Gadang Tenggara Kecamatan Sangir, Jumat (31/3/2023).

"Mohon doakan pemerintah bisa berjalan baik dan membawa Solok Selatan semakin maju dan sejajar dengan kabupaten/kota lain di Sumatera Barat," kata Khairunas malam ini.

Bupati memaparkan beberapa program pelayanan langsung ke masyarakat, seperti program Puskesmas Sehatkan Nagari. Dalam program ini secara rutin seluruh Puskesmas akan datang langsung ke masyarakat untuk memberikan pelayanan kesehatan sehingga masyarakat tidak perlu repot untuk mendatangi fasilitas kesehatan.

Pjs Bupati Solok Selatan, Jasman Rizal Dan Tim III Sosialisasikan Perda AKB

minangsatu > Agama

Kadis Perhubungan Sumbar Ajak Masyarakat Jaga Kelancaran Arus Lalu Lintas Selama Libur Lebaran

minangsatu > Agama

Kemudian, pemerintah menargetkan pada 2024 mendatang sebanyak 97% penduduk sudah tercover jaminan kesehatan.

Selanjutnya di bidang keagamaan, pemerintah memiliki misi untuk mencetak generasi muda beragama yang nantinya dapat memimpin kegiatan keagamaan melalui program 1 jorong 1 rumah tahfidz.

Program bantuan seragam sekolah untuk pelajar juga akan terus dilanjutkan. Tahun ini pemerintah menganggarkan sebanyak 19.964 stel seragam yang akan dibagikan.

Program lainnya adalah program Suka Sapi dan 1 excavator 1 kecamatan yang terus ditingkatkan.

Dalam kesempatan ini pemerintah memberikan bantuan dana hibah masjid senilai Rp 30 juta dan bantuan sebanyak 10 Al-quran.

Selanjutnya Baznas Solok Selatan juga memberikan dana bantuan pendidikan sebesar Rp 15 juta untuk 17 orang pelajar, serta bantuan konsumtif lansia senilai Rp 10 juta untuk 20 penerima. (*)