HOME SOSIAL BUDAYA KABUPATEN AGAM

  • Senin, 21 Maret 2022

Atasi Stunting Dan Masalah Sosial, Agam Gelar Bulan Bakti Dasawiswa VI Dan BBGRM XIX

Kepala Dinas PMN Agam, Asril, saat membuka Bulan Bakti Dasawisma VI dan BBGRM XIX, Senin (21/3/2022).
Kepala Dinas PMN Agam, Asril, saat membuka Bulan Bakti Dasawisma VI dan BBGRM XIX, Senin (21/3/2022).

Agam (Minangsatu)- Bupati, diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Nagari (DPMN) Agam, Asril, membuka secara resmi pencanangan Bulan Bakti Dasawisma VI dan Bulan Bakti Gotong Royong Masarakat (BBGRM) XIX, tingkat Kabupaten Agam tahun 2022, di halaman SDN 20 Limo Balai, Nagari Biaro Gadang, Kecamatan Ampek Angkek, Senin (21/3/2022).

Di kesempatan itu, Kepala DPMN Agam, Asril mengungkapkan apresiasi dan mengucapkan terimakasih pada TP PKK, yang telah berperan aktif dalam pembinaan dasawisma di wilayah setempat. "Pencanangan bulan bakti dasawisma dan BBGRM ini merupakan tindak lanjut program pemerintah daerah dan TP PKK, baik dari tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten yang bertujuan untuk menggelorakan semangat dan motivasi kerja bagi anggota Dasawisma," ujarnya.

Menurutnya, kegiatan tersebut dalam rangka melestarikan jiwa semangat gotong royong di tengah masyarakat. Ia berharap, agar pencanangan bulan bakti Dasawisma dan BBGRM ini dapat sebagai pendongkrak dalam mengatasi permasalahan stunting, masalah sosial, dan dapat membangkitkan semangat gotong royong dalam mengatasi persoalan yang ada di tengah masyarakat.

Ketua pelaksana kegiatan, Ny, Rina Junaidi mengatakan, kegiatan ini mengangkat tema melalui pencanangan bulan bakti dasawisma dan BGRM tingkat Kabupaten Agam tahun 2022, kita sinergikan 50 tahun Gerakan PKK dengan pemerintah berbakti utuk bangsa, berbagi untuk sesama.

"Kegiatan ini bertujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan rasa kebersamaan, kesadaran gotong royong dan tanggung jawab terhadap pelaksanaan 10 program pokok PKK, serta memotivasi dan memberikan reward bagi kader Dasawisma yang berprestasi," ujarnya.

Ketua TP-PKK Agam, Ny Yenni Andri Warman mengatakan, pada usia 50 tahun ini, pihaknya menginginkan peran PKK sebagai mitra pemerintah daerah bisa terlaksana dengan baik. "Sehingga Dasawisma sebagai ujung tombak dari gerakan PKK sangat diharapkan peranya dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga, dan masyarakat, serta dapat bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menjalankan program-program PKK," ulasnya berharap.

Pencanangan tersebut ditandai dengan pemukulan  tambua oleh Bupati Agam, diwakili Kepala DPMN Agam, Asril, didampingi Ketua TP-PKK Agam, Ny Yenni Andri Warman, Camat Ampek Angkek, Ekko Espito.


Wartawan : M. Fadillah
Editor : ranof

Tag :#Masalah stunting agam #Atasi stunting dengan bulan bakti dasawisma #Bulan bakti gotong royong masyarakat #Agam #Sumbar

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com