HOME SOSIAL BUDAYA KOTA PADANG PANJANG
- Kamis, 23 Januari 2025
Anak TPA Tunas Bangsa Ikuti Edukasi Tanggap Bencana Di BPBD Kesbangpol
Pd.Panjang (Minangsatu) - Sebanyak 22 anak didik Taman Penitipan Anak (TPA) Cahaya Bangsa, belajar edukasi tanggap bencana dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kesbangpol Kota Padang Panjang, Kamis (23/1/2025).
Kepala TPA Cahaya Bangsa, Rahma Tindra, S.Pd mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang disesuaikan dengan puncak tema pembelajaran."Kita memilih BPBD Kesbangpol, karena topik pembelajaran sesuai dengan tupoksi Tujuannya, untuk menambah wawasan anak sekaligus membangun rasa percaya diri anak guna meningkatkan kemandirian anak, katanya.
Saat kegiatan berlangsung, anak-anak menerima pembelajaran tentang bencana alam yang terjadi. Misalnya gempa bumi, anak-anak mendapatkan simulasi tentang tindakan yang dilakukan saat terjadi gempa.
Lalu anak-anak juga dikenalkan dengan alat-alat pengaman yang dipakai saat terjadi bencana, seperti perlengkapan saat terjadinya bencana banjir, pohon tumbang dan lainnya, terang Rahma.
Sementara Kepala BPBD Kesbangpol, I Putu Venda, S.STP, M.Si menjelaskan, pihaknya memberikan pelatihan dan pengenalan tentang kebencanaan, terutama bencana yang terjadi di Kota Padang Panjang. "Seperti banjir, dan bagaimana bertindak saat terjadi bencana yang biasa terjadi di sekitar kita, sebutnya. (*)
Editor : Benk123
Tag :#padangpanjang
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
PEMKO PADANG PANJANG SALURKAN BANTUAN POSKO UTAMA KE SELURUH TITIK PENGUNGSIAN
-
DPC DAN MUSLIMAH PBB PADANG PANJANG SERAHKAN BANTUAN UNTUK KORBAN BENCANA
-
PKDP PADANG PANJANG BEBASKAN LAHAN UNTUK PANDAM PEKUBURAN
-
DILANDASI RASA KEMANUSIAAN, HUKEMRI SERAHKAN BANTUAN UNTUK WARGA TERDAMPAK BENCANA.
-
1.043 WARGA PADANG PANJANG DIUNGSIKAN DI SEMBILAN LOKASI
-
PENERAPAN AKUNTANSI MANAJEMEN PADA FURNITURE BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHINYA
-
DIMANA MUSEUM KOTA BUKITTINGGI?
-
"ANAK DARO" DIKLAIM KOPI KERINCI JAMBI OLEH ROEMAH KOFFIE, POTENSI PENCAPLOKAN BUDAYA MINANG PICU KONTROVERSI
-
MEMBUMIKAN KOPI MINANG: DARI SEJARAH 1840 HINGGA GERAKAN MENANAM KAUM
-
FWK MEMBISIKKAN KEBANGSAAN DARI DISKUSI-DISKUSI KECIL