HOME SOSIAL BUDAYA KOTA SOLOK

  • Kamis, 1 April 2021

Wawako Ajak Generasi Muda Kota Solok Manfaatkan Bonus Demografi

Wakil Walikota Solok Ramadhani Kirana Putra ketika menjadi narasumber kegiatan Young Summit And Leadership Training Kota Solok Tahun 2021
Wakil Walikota Solok Ramadhani Kirana Putra ketika menjadi narasumber kegiatan Young Summit And Leadership Training Kota Solok Tahun 2021

Solok, (Minangsatu) - Wakil Walikota Solok Ramadhani Kirana Putra minta seluruh generasi muda di Kota Solok untuk memanfaatkan bonus demografi Indonesia. 

Karena Bonus Demografi sering dikaitkan dengan kesempatan yang hanya akan terjadi satu kali saja bagi semua penduduk negara yakni the window of opportunity.

Hal itu disampaikan Ramadhani ketika menjadi narasumber kegiatan Young Summit And Leadership Training Kota Solok Tahun 2021 di Minang Village Padang Panjang, Rabu (31/3/21) siang.

Kegiatan yang digagas Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Solok tersebut, turut dihadiri Ketua DPD KNPI Kota Solok Rio Putra, dengan Ketua Panitia Pelaksana Wahyu Akbar dan para pemuda perwakilan dari setiap kelurahan se-Kota Solok.

Lebih lanjut disampiaikan pada momentum tersebut jumlah angkatan kerja sangat besar, tetapi mereka menanggung beban kelompok usia anak dan lansia sangat rendah. Jumlah penduduk usia produktif (berusia 15 sampai 64 tahun) lebih besar dibandingkan penduduk usia tidak produktif (berusia di bawah 15 tahun dan di atas 64 tahun). 

Perbandingan antara jumlah penduduk produktif dengan penduduk non-produktif berada pada kondisi ideal untuk meningkatkan produktivitas sehingga kesejahteraan penduduk juga akan meningkat. 

Periode ini harus dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin dengan meningkatkan kualitas SDM yang sehingga kita bisa mendapatkan Bonus Demografi tersebut.

Menurut BPS, kata Wakil Walikota pada periode 2030-2045 Indonesia mengalami Bonus Demografi dengan usia produktif 15 sampai 64 tahun meningkat sekitar 68 persen dengan jumlah penduduk yang diproyeksikan akan mencapai 297 juta jiwa. Momentum tersebut merupakan kesempatan emas bagi bangsa Indonesia untuk menjadi negara maju.

"Keberhasilan pembangunan pemuda menjadi salah satu kunci sukses dalam memanfaatkan Bonus Demografi ini," tukuknya lagi.

"Apabila kita tidak dapat memanfaatkan peluang Bonus Demografi, maka hal tersebut akan menjadi permasalahan yang akan kita hadapi bersama. Pembangunan pemuda bisa menentukan keberlanjutan pembangunan ekonomi bangsa. Caranya adalah, dengan membangkitkan semangat kewirausahaan pemuda dan melahirkan pengusaha-pengusaha muda yang bisa membuka lapangan kerja," Ramadhani mengakiri.*


Wartawan : Zulnazar
Editor : Benk123

Tag :#kotasolok

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com