- Rabu, 13 September 2023
Serius Kembangkan Transisi Energi, PLN Kembali Kirim Pegawai Belajar Ke Luar Negeri
Jakarta, ( Minangsatu ) - PT PLN (Persero) terus berkomitmen dalam menjalankan transisi energi demi masa depan generasi mendatang yang lebih baik. Di antaranya dengan mempersiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mengelola proyek-proyek transisi energi dengan mengirim pegawai belajar ke luar negeri. Kekuatan SDM menjadi salah satu kunci kesuksesan program transisi energi di tanah air.
Direktur utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo menyampaikan komitmen PLN dalam transisi energi dengan berinovasi melakukan dekarbonisasi guna menuju Net Zero Emissions 2060. Darmawan mengatakan, PLN secara agresif melakukan dekarbonisasi pembangkit berbahan bakar fosil, meningkatkan Kapasitas pembangkit energi baru terbarukan (EBT) dan mengembangkan _Green Ecosystem_.
“Sebagai penyokong energi bangsa, PLN berkomitmen melakukan dekarbonisasi nasional, dengan pembangkit yang lebih rendah emisi agar cita-cita mencapai energi bersih bisa segera diwujudkan," ujar Darmawan.
Namun menurut Darmawan, untuk memuluskan upaya dekarbonisasi dibutuhkan keseimbangan antara rencana, kemampuan dan kapabilitas SDM serta dukungan dari seluruh _stakeholder_. PLN melakukan berbagai upaya memastikan agar proyek transisi energi bisa berjalan secara berkelanjutan.
"Sehingga PLN akan terus menjaga kelestarian lingkungan, dampak ekonomi, implikasi sosial, dan keandalan pasokan,” tutur Darmawan.
Direktur Legal & Human Capital PLN, Yusuf Didi Setiarto menambahkan, dalam menjalankan proyek transisi energi PLN memahami betul terkait kebutuhan untuk meningkatkan kapasitas SDM perseroan. PLN banyak memberikan kesempatan belajar bagi para pegawai untuk melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi di luar agar memperoleh pengalaman pengembangan energi tingkat dunia untuk mendukung agenda transisi energi.
"PLN secara serius sedang dan akan terus melakukan pengembangan kapasitas SDM, yang sebelumnya berbasis pada _fossil fuel_ sekarang sudah bertransformasi menggunakan EBT," ungkapnya pada diskusi panel bertema Policy Incentives and Just Transition Consideration to Accelerate Power Sector Decarbonization dalam rangkaian ISF Kamis, (7/9).
Guna menguasai berbagai teknologi dan pengetahuan terbaru, PLN telah mengirimkan pegawai ke Jerman untuk belajar pengembangan biomassa, ke Eropa untuk meningkatkan kompetensi pengembangan proyek _Solar PV_ dan lain-lain, serta ke California untuk belajar sistem distribusi yang andal dan juga belajar soal digitalisasi sistem kelistrikan.
"Ini bentuk agresivitas PLN dalam menjawab tantangan transisi energi," jelas Didi.
Principal Energy Specialist Southeast Asia Asian Development Bank (ADB) David Elzinga menuturkan, proyek transisi energi perlu mengedepankan aspek keadilan dan menjadi katalis pendorong pertumbuhan ekonomi. Perekonomian yang tumbuh dan berkembang menjadi prinsip dasar dalam transisi energi ini.
"Untuk negara berkembang, saya pikir yang terbaik adalah melakukan proyek transisi ini dengan tetap memberikan manfaat ekonomi dan sosial terhadap penduduknya," tegasnya.
Editor : boing
Tag :#Pln #Bumn #Minangsatu
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
BANGUN EKOSISTEM ENERGI HIJAU, PLN GANDENG SEDERET STARTUP TERKEMUKA
-
ERICK: BUMN DAN BADAN GIZI BERKOLABORASI DEMI AKSELERASI SWASEMBADA PANGAN RI
-
PLN RESMIKAN ONE STOP EV CHARGING STATION, DUKUNG GREEN TOURISM DI KOTA BANDUNG
-
TKDN CAPAI 90 PERSEN, PLN BERHASIL OPERASIKAN SUTET 275 KV MUARA ENIM – GUMAWANG SECARA PENUH
-
KOLABORASI TRANSPORTASI HIJAU DI JAKARTA, PLN LAYANI 7,5 MVA UNTUK CHARGING STATION BUS LISTRIK PT BIANGLALA
-
LEMBAH HARAU DAN POTENSI EKOWISATA YANG RAMAH LINGKUNGAN
-
PERJALANAN KOPI DARI TANAH MINANG
-
FENOMENA KEBANGKITAN SENI RANDAI DI KALANGAN GEN-Z SUMATERA BARAT
-
DINAMIKA KAHIDUPAN NALAYAN TRADISIONAL DI PASISIA SUMATERA BARAT
-
KENAPA NOFI CANDRA?