HOME WEBTORIAL PROVINSI SUMATERA BARAT

pemprov sumbar
  • Minggu, 10 Desember 2017

Berhasil Bina Perusahaan Dan UKM, Pemprov Sumbar Terima Penghargaan

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit menerima penghargaan dari Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla didampingi Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri
Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit menerima penghargaan dari Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla didampingi Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri

JAKARTA (Minangsatu) – Dinilai berhasil membina perusahaan dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dengan produktivitas tinggi, Pemprov Sumbar terima penghargaan dari Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla. Penghargaan terisebut diterima Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit disaksikan Menteri Ketenagakerjaan M Hanif Dhakiri, di Gedung Kementerian Tenaga Kerja RI, Jumat (8/12). 

Penghargaan diberikan kepada Gubernur Sumbar  atas dukungan dan pembinaan kepada perusahaan dan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) yang juga  berhasil mendapatkan penghargaan Paramakarya tahun 2017, terhadap empat pelaku usaha kecil dan menengah selama tahun 2017. 

Empat pelaku usaha kecil dan menengah dari Sumbar menyabet penghargaan Paramakarya yakni Aneka Rendang Asese (Kota Padang), Tom Burger (Limapuluh Kota), Tenun Kubang Haji Ridwan (Limapuluh Kota) dan Kripik Balado Christine Hakim (Kota Padang).

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit mengatakan penghargaan tersebut diterima atas kerja keras bersama dalam pengembangan perusahaan yang bergerak dalam produksi lokal khas daerah berupa kuliner dan tenunan. "Selama ini Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bergerak di bidang itu seperti Dinas Tenaga Kerja, Perdagangan dan Dinas Koperasi dan UKM proaktif dalam melakukan pembinaan terhadap pelaku perusahaan di Sumbar," katanya.

Menurutnya, pembinaan dilakukan dalam bentuk peningkatan skill tenaga kerja, kemasan dan rasa yang juga menjadi penilaian penghargaan Paramakarya. "Meraka yang menang juga dapat promosi ditingkat pusat," jelas wagub.

Selain itu, produk UKM Sumbar saat ini juga telah memanfaatkan teknologi dalam memasarkan produk lewat media sosial secara online. Sehingga juga menyasar pasar Internasional. "Kedepan, penghargaan itu agar bisa dijadikan semangat bagi pelaku usaha, Sehingga makin banyak lagi perusahaan dan usaha kecil menengah (UKM) yang tumbuh berkembang serta berprestasi," tuturnya.

Untuk diketahui, Paramakarya adalah penghargaan untuk perusahaan atau pelaku usaha kecil dan menengah yang memiliki produktivitas tinggi, dengan kinerja yang baik dan selalu memperbaiki kinerjanya kearah yang lebih baik sehingga siap berkompetensi dalam era globalisasi. Penghargaan tingkat nasional diberikan oleh Presiden RI setiap dua tahun sekali.

Sementara itu, Wapres RI, Jusuf Kalla mengapresiasi perusahaan atau pelaku usaha kecil dan menengah yang mengelola produk sehingga memberikan nilai tambah dan bisa bersaing dengan negara lain. Sehingga tidak hanya menyasar pasar lokal tapi juga Internasional.

Kedepan, perusahaan yang menerima penghargaan untuk lebih meningkatkan produktivitas tenaga kerja melalui pendidikan dan pelatihan. Salah satu cara peningkatan pelatihan melalui Balai Latihan Kerja (BLK) yang tersebar di berbagai daerah. 

Pesan Wapres pemerintah daerah juga harus mendorong dan meningkatkan anggaran bagi BLK untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja.

Dikesempatan sama, Menteri Ketenagakerjaan RI, M Hanif Dhakiri mengatakan pemberian penghargaan ini sebagai salah satu upaya pemerintah untuk mendorong gerakan peningkatan produktivitas secara terus menerus."Adanya gerakan peningkatan produktivitas dan daya saing sehingga produk dari perusahaan maupun UKM asal Indonesia dapat bersaing di pasar dunia," pungkas Hanif.

[ webtorial ]


Wartawan : webtorial
Editor :

Tag :#Penghargaan #Wagub Sumbar

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com