HOME SOSIAL BUDAYA KOTA PADANG PANJANG
- Minggu, 14 Agustus 2022
Wako Fadly Sambut Kedatangan Jemaah Haji Kota Padang Panjang Di Halaman Masjid Islamic Centre

Pd.Panjang (Minangsatu) - Sebanyak 37 orang jamaah haji Kota Padang Panjang Kloter 8, Sabtu (13/8/2022) pagi kemaren, kembali injakkan kaki dibumi Serambi Mekkah. Kedatangan para tamu tamu Allah tersebut, disambut langsung Wako Fadli Amran dan Kakan Kemenag Drs. Alizar Chan serta jajaran terkait dihalaman komplek Masjid Islamic Centre.
Dikesempatan itu, Wako Fadly langsung menyalami satu persatu jamaah haji Kota Padang Panjang saat mereka turuni tangga bus telah disiapkan Pemko bertugas menjemput rombongan ke bandara.
"Semoga para jemaah haji Kota Padang Panjang memperoleh predikat haji mabrur," ucapnya.
Sementara komentar senada juga turut disampaikan Kakan Kemenag Kota Padang Panjang, Drs. Alizar Chan, MA, alhamdulillah semua jamaah haji Kota Padang Panjang kembali dengan jumlah cukup usai nenunaikan Rukun Islam ke 5 di tanah suci Makkah Al Mukaramah.
"Kita sama sama mendoakan, semoga para tamu tamu Allah ini peroleh predikat haji mabrur," ucap Alizar. (*)
Editor : Benk123
Tag :#padangpanjang
Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News
Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com
-
RIBUAN MURID TK SE-PADANG PANJANG BELAJAR RUKUN ISLAM KELIMA LEWAT MANASYIK HAJI MASSAL
-
KETUA TP-PKK PADANG PANJANG, MASUK 10 BESAR DPD AWARD 2025 EKONOMI KREATIF
-
GERAKAN KETAHANAN PANGAN, KWT SAKINAH DINILAI TIM PROVINSI
-
BKMT PADANG PANJANG SERAHKAN BANTUAN KE KORBAN KEBAKARAN DI KOTO KATIK
-
DEKRANASDA PADANG PANJANG TAMPILKAN PRODUK LOKAL DI PAMERAN NASIONAL
-
UPAYA MELINDUNGI BAHASA ABORIGIN DI TENGAH ARUS GLOBALISASI
-
SEPAK TERJANG BUPATI ANNISA: MEMBANGUN PERADABAN DHARMASRAYA LEWAT PENDIDIKAN
-
DARI SUMATERA BARAT UNTUK INDONESIA: 80 TAHUN SUMATERA BARAT (1 OKTOBER 1945 - 1 OKTOBER 2025)
-
TENSI POLITIK OLAHRAGA NAIK JELANG MUSORPROV KONI SUMBAR, UPAYA INTERVENSI MENGKRISTAL
-
REQUISITOIR JPU KASUS PEMBUNUHAN BERENCANA TANAH DATAR: TUNTUT PIDANA MATI