HOME AGAMA KABUPATEN DHARMASRAYA

  • Sabtu, 1 April 2023

TSR XV Pemkab Dharmasraya, Walinagari Sikabau Sampaikan Persoalan Sampah

Budi Waluyo, kepala DLH Kabupaten Dharmasraya ketika menyampaika pesan Bupati Dharmasraya saat jadi ketua TSR XV.(ist)
Budi Waluyo, kepala DLH Kabupaten Dharmasraya ketika menyampaika pesan Bupati Dharmasraya saat jadi ketua TSR XV.(ist)

Dharmasraya (Minangsatu) - Walinagari Sikabau, Kecamatan Pulau Punjung, Dharmasraya Abdul Razak menyampaikan persoalan sampah di nagarinya yang belum juga tertangani dengan baik kepada tim safari ramadhan (TSR) ke XV, saat berkunjung ke Masjid Alwasilah, Nagari Sikabau Rabu (28/3/23). 

Menurutnya, selama ini warga bersama pemerintahan nagari sudah berupaya mengelola sampah, terutana sampah dihasilkan dari aktifitas pedagang. 

Oleh sebab itu, ia berharap kepada Pemkab Dharmasraya melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) agar membantu mengelola sampah di nagari yang menjadi bagian dari ibu kota Kabupaten Dharmasraya. 

Katua TSR XV Budi Waluyo, juga merupakan Kepala DLH Kabupaten Dharmasraya mengatakan, bahwasanya pemerintah daerah melalui dinas terkait selalu siap melakukan kerjasama pengelolaam sampah dengan pihak Nagari, terutama Nagari Sikabau. 

Meski kemampuan DLH Kabupaten Dharmasraya dalam pelayanan sampah belum optimal, namun Kepala DLH optimis apabila kerjasama dilaksanakan antara nagari dengan DLH, maka masalah sampah di Nagari akan teratasi. 

"Setelah lebaran, kita akan bahas lebih ditail soal kerjasama pengelolaan sampah," terang mantan Kabag Organisasi Setda Kabupaten Dharmasraya ini. 

Ia menambahkan, pihaknya akan mengerahkan tenaga dengan meluaskan jaringan kerjasama, kesemua pihak guna mengatasi persoalan sampah, terutama di pusat ibu kota.

Adapun TSR XV turun ke Nagari Sikabau berkekuatan 19 orang. Berasal dari berbagai OPD dan juga instansi vertikal serta tokoh masyarakat. 

Mereka, selain menyampaikan pesan dari Bupati Sutan Riska, juga berupaya menjaring aspirasi masyarakat, seperti yang sudah dikemukakan oleh Walinagati Abdul Razak.

Di antara pesan bupati yang disampaikan ketua TSR XV adalah agar masyarakat waspada saat menjalankan  ibadah tarawih. Waspada terhadap kemungkinan kebakaran, waspada terhadap kemungkinan pencurian. 

"Makanya sebelum berangkat tarawih, agar tidak lupa mengunci pintu dan mematikan kompor, supaya tidak terjadi hal tidak diinginkan," jelas Budi.

Selain itu, Bupati Sutan Riska juga berpesan agar anak Balita diberi imunisasi polio yang pelayanannya diperpaniang hingga 14 April mendatang. 

Kemudian para pelaku usaha mikro juga dihimbau untuk mengurus perizinan dan masuk dalam katalok penyedia barang dan jasa. Dengan demikian mereka bisa menikmati kue ekonomi yang muncul akibat belanja pemerintah.

Terakhir, bupati juga berpesan agar masyarakat segera melunasi pajak bumi dan bangunan (PBB). Sebab PBB menjadi salah satu sumber dana untuk pembangunan daerah. 

"Jika PBB lancar,maka kemampuan keuangan daerah juga makin besar dan kontinyuitas pembangunan bisa lebih terjamin," pungkas Budi.(*)


Wartawan : Syaiful Hanif
Editor : Benk123

Tag :#dharmasraya

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com