Tolak Digusur, Pedagang Pasar Banto Datangi Kantor DPRD Bukittinggi

Bukittinggi (Minangsatu) - Puluhan pedagang yang beraktivitas di komplek Pasar Banto mendatangi Kantor DPRD Bukittinggi untuk menyampaikan aspirasinya, Senin (05/07/2021).

Para pedagang tersebut kebanyakan kaum ibu menyusul adanya Pemda Bukittinggi memberi tenggat waktu kepada pedagang untuk mengosongkan lokasi tersebut tanggal 07/07/2021 lusa.

Para Pedagang diterima Ketua DPRD Bukittinggi Herman Syofyan. 

Kepada awak media dia menjelaskan, DPRD secepatnya akan mendakan rapat dengan pihak pengelola Pasar Banto dalam hal ini PT Sticon.

Sebenarnya permasaalahan antaro Sticon dengan Pemda Bukittinggi tapi berdampak pada para pedagang.

"DPRD Bukittinggi akan mencarikan solusi terbaik bersama pemerintah daerah dan SKPD terkait sehingga keresahan para pedagang bisa teratasi," ujar Herman Syofan.

Sementara itu dari Pihak Sticon BTC Amril Anwar berterima kasih kepada pihak DPRD yang telah menampung aspirasi para pedagang dan menyayangkan sikap Pemda Bukittinggi yang akan mengosongkan lokasi tersebut.

Sebelumnya Walikota Bukittinggi Erman Safar minta kepada para pedagang yang beraktivitas di komplek BTC untuk mengosongkan pada tanngal 7 juli 2021.

"Kasihan mereka (pedagang lama di Pasar Bawah, red) sudah berpuluh-puluh tahun, dan sudah ada yang sampai generasi ketiga masih jualan di sana, berharap ingin merubah nasib, malah sepi pengunjung gara-gara adanya kegiatan berjualan sembako di BTC. Untuk itu, pemerintah wajib untuk melindungi para pedagang lama yang sudah beraktifitas di Pasar Bawah,” ujar Wako.*