Telkomsel Bantu Paket Internet Khusus Buat Pelajar Dan Guru Di Bukittinggi

Bukittinggi (Minangsatu) - Telkomsel, salah satu provider di Indonesia, membuat program merdeka belajar jarak jauh dalam bentuk bantuan paket internet.

Untuk Bukittinggi bantuan itu diserahkan secara simbolis kepada Pemerintah Kota Bukittinggi, di Aula Balaikota, Senin (7/9).

Kakandatel Bukittinggi, Doni Suhendri, menjelaskan, bagi Telkom, program merdeka belajar jarak jauh, menjadi salah satu kewajiban di tengah pandemi covid-19 ini.

Sesuai Kemendikbud tentang pembelajaran daring, tentunya membutuhkan jaringan internet yang mumpuni.

"Sehingga Telkom melahirkan program merdeka jarak jauh, untuk membantu kelancaran proses belajar mengajar dari rumah. Kita bantu guru dan  murid  agar sistem belajar jarak jauh tidak membebani ekonomi masyarakat," kata Doni Suhendri.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bukittinggi, Melfi Abra, mengatakan,  beberapa bulan terakhir, kondisi pandemi memaksa proses belajar mengajar dilaksanakan dari rumah. 
Dijelaskan belajar dari rumah kurang efektif dibanding belajar tatap muka. 

"Namun, upaya ini efektif untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19. Termasuk bekerjasama dengan provider dalam memberikan kuota internet bagi para guru, pelajar dan mahsiswa," kata Melfi Abra.

Wali Kota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, juga mengapresiasi langkah dari Telkomsel yang cepat merespon salah satu masalah akibat dampak dari pandemi covid-19. Bantuan ini sangat membantu pelajar di Bukittinggi yang sampai saat ini masih mendapatkan pembelajaran melalui sistem daring.

"Menyinggung penambahan kasus covid-19 di Bukittinggi cukup mengkhawatirkan. Untuk itu, belum bisa mengizinkan sekolah untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka. Sehingga saat ini pelajar  mendapatkan ilmu dari gurunya melalui sistem daring," kata Ramlan Nurmatias. 

Untuk mendukung hal itu, Pemko Bukittinggi juga telah menambahkan beberapa titik wifi gratis, yang bisa dimanfaatkan pelajar dari rumah yang dekat dengan lokasi wifi itu.

Dalam kesempatan itu, GM klaster Telkomsel area Bukittinggi, Pipin, juga memberikan sosialisasi terkait program merdeka belajar jarak jauh. Sosialisasi ini diikuti oleh Kepala sekolah dan perwakilan guru se Kota Bukittinggi.

Program merdeka belajar jarak jauh ini melalui telkomsel ini, diberikan dalam bentuk kartu perdana dengan kuota belajar 10 GB. Program ini akan berlangsung selama empat bulan kedepan dan kartu perdana akan didistribusikan kepada seluruh pelajar dan guru melalui sekolah yang bersangkutan.