Semifinal Leg 1 Piala AFF Indonesia Vs Vietnam, Strategi Jitu STY, Buntu Penyelesaian Akhir

Jakarta (Minangsatu) - Menit 20' hingga menit 35' babak pertama, Yakob Sayuri dan kawan-kawan menyerang habis-habisan pertahanan Vietnam. Suporter Garuda dibuat senam jantung, namun tak kunjung jua ada gol. 

Laga Leg pertama semifinal Piala AFF 2022 antara Timnas Indonesia menghadapi Timnas Vietnam berakhir remis alias tiada pemenang. Nihil gol di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jum'at (06/01/2022). 

Permainan apik Timnas Garuda belum cukup kiranya menghasilkan sebiji gol untuk kurang lebih 50.000 suporter yang hadir langsung di GBK. Meski ditonton langsung RI 1 Presiden Jokowi, Jordi Amat cs harus puas dengan skor kaca mata. 

Indonesia mesti bertempur lagi di leg ke 2 nanti di My Dinh Stadium Hanoi 9 Januari mendatang. Laga yang bakal berat pastinya. 

Jalannya Pertandingan 

Laga diawali dengan tempo sedang. Baik tim tamu maupun tuan rumah sama-sama lebih banyak menunggu di line pertahanan masing-masing.

Unggul penguasaan bola, tak membuat anak asuh Park Hang-seo tergesa-gesa untuk mencari celah di lini pertahanan Indonesia. 

Memasuki paruh babak pertama laga, Timnas Indonesia mulai meningkatkan tempo permainan. Marcelino dan rekan-rekan mulai rajin menebar ancaman ke gawang Vietnam. 

Menit 20', sebuah 'through pass' dari Marcelino mencapai Dendi Sulistiawan. Berdiri bebas, striker Bhayangkara bukan melakukan shooting, tapi melapas cut back kepada Mark Klok yang justru dikawal ketat bek Vietnam. 

Selepas itu, Garuda semakin menggila. Secara bergantian Marcelino, Yakob Sayuri, dan Dendi Sulistiawan melakukan percobaan. 

Peluang berbahaya pertama di laga ini tercipta di menit 31. Yakob Sayuri menerima bola muntah di luar kotak penalti dan langsung melepaskan tembakan keras, namun sayang bola masih melebar dari gawang Vietnam. 

Beberapa menit berselang, giliran Marselino Ferdinan yang mendapatkan peluang emas. Berawal dari umpan panjang Jordi Amat, wonderkid Persebaya itu berhasil lolos dari jebakan offside dan berhadapan satu lawan satu dengan kiper Vietnam. Namun sayang tembakannya berhasil diamankan oleh Dan Van Lam. 

Kedua peluang emas itu sukses membuat Timnas Indonesia semakin percaya diri menyerang. Namun di akhir-akhir babak pertama, tempo permainan Indonesia mulai menurun sehingga skor 0-0 menutup jalannya babak pertama.

Memasuki babak kedua, tempo permainan tak jauh berubah. Di jeda pertandingan kedua pelatih tidak melakukan pergantian pemain. Kedua tim sama-sama tancap gas di awal babak kedua. 

Namun di babak kedua ini tensi pertandingan semakin memanas. Vietnam terutama beberapa kali melepaskan tekel-tekel keras untuk menghentikan aliran bola Indonesia. 

Salah satu pelanggaran keras dibuat oleh Doan Van Hau kepada Dendy Sulistyawan. Namun bek timnas Vietnam itu lolos dari hukuman kartu oleh wasit. 

Di pertengahan babak kedua ini, Vietnam kembali dominan. Bedanya kali ini The Golden Star mulai membombardir gawang Indonesia dengan serangan-serangan mereka. 

Di 10 menit terakhir, Indonesia tampil lebih dominan. Skuat Garuda membombardir pertahanan Vietnam. 

Di masa injury time, Yakob Sayuri memiliki peluang emas melalui tembakannya dari sisi kanan, namun bola mengarah tepat ke arah kiper Vietnam. Skor 0-0 menutup laga semifinal leg pertama.