Sebantak 42 PPK Kab. Solok Dilantik, Gusmal Tekankan Soal Tanggung Jawab

AROSUKA (Minangsatu) – Menyusul penyeleksian rekrutmen  Panitia Pelaksana Kecamatan (PPK) kabupaten Solok, sebanyak 42 orang petugas penyelengggara Pemilu 2019 itu dilantik dan diambil sumpahnya oleh  oleh ketua KPU Kab. Solok, Elwiza,Kamis (22/2) di Guest House.  PPK Kabupaten Solok  itu  sendiri direkrut masing-masing  3 orang per kecamatan.

Menyemangati pelantikan itu, Bupati Solok H. Gusmal mengatakan,  PPK memiliki tugas dan tanggungjawab yang cukup berat, mengingat proses pemilu yang dilakukan secara serentak pada april 2019 mendatang.

Untuk meminimalisir persoalan dalam penyelenggaraan pemilu nantinya, Bupati meminta PPK bekerja Independen, Jujur dan mengutamakan kepentingan negara diatas kepentingan pribadi dan golongan. Sebab dalam pesta demokrasi nanti, PPK akan menghadapi berbagai tingkah polah, perilaku, siasat serta trik partai politik yang memiliki kepentingan dalam memenangkan partainya.

Bupati mengatakan, bukan tidak  ada kemungkinan PPK dan seluruh pelaksana pemilu berpotensi  diiming-imingi dengan berbagai rayuan, atau juga kemungkinan intimidasi oleh pihak tertentu. Karena itu PPK dituntut menguasai aturan dan bertegas-tegas.

"Ini tugas berat, dulu masing-masing kecamatan ada lima orang PPK dengan tugas yang agak lebih ringan, tapi saat ini hanya tiga orang dengan tanggungjawab yang lebih komplek," ungkap Gusmal.

Dalam pelaksanaan Pemilu serentak, dipundak PPK juga tertumpang harapan peningkatan partisipasi pemilih. Apalagi pada beberapa kali pelaksanaan pemilu di Kabupaten Solok, partisipasi pemilih terbilang belum maksimal.

Bupati juga memerintahkan masing-masing pemerintahan kecamatan untuk memfasilitasi sekretariat bagi PPK sebagai sarana untuk bekerja.

Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Solok menjelaskan, 42 orang PPK yang lolos dalam tahapan seleksi merupakan putra-putri terbaik kabupaten Solok. Sebelumnya lebih kurang 443 orang mendaftar dalam seleksi PPK.

"Dari tahapan seleksi yang kita lakukan secara propesional, maka lahirlah 3 orang PPK per masing-masing kecamatan, bekerjalah dengan baik dan propesional," sebut Elwiza.

Usai dilantik, masing-masing PPK lansung dibekali pengetahuan tupoksi melalui Bimbingan teknis yang diberikan KPU Propinsi dan KPU kabupaten Solok.

[ Verizal Sarosa ]