HOME PEMBANGUNAN PROVINSI SUMATERA BARAT

  • Jumat, 4 November 2016

Sampai Triwulan III 2016, Investasi Di Sumbar Tembus Rp 4 Triliun

Ilustrasi
Ilustrasi

PADANG (Minangsatu) - Nilai investasi di Sumatera Barat hingga triwulan III 2016 mencapai Rp4 triliun lebih,  di atas target yang ditetapkan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Pusat sebesar Rp3,8 triliun.

"Kita berharap hingga akhir 2016 ini masih ada perusahaan yang menanamkan modalnya di Sumbar hingga investasi terus meningkat," kata Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal dan Pelayanan Perizinan Terpadu (BKPM-PPT) Sumbar Maswar Dedy, Kamis.

Menurut dia, Pemprov Sumbar terus melakukan promosi pada sejumlah negara untuk berinvestasi di Sumbar, terakhir di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

 "Harapan kita investasi dari luar negeri ini juga bisa masuk Sumbar," katanya.

  Data BKPM-PPT Sumbar investor yang masuk ke Sumbar lebih banyak pada sektor makanan dan pariwisata. Sementara untuk sektor pertambangan masih dalam perpanjangan izin dari BUMN.

"Jika diklasifikasi, investasi lebih banyak pada sektor produsen makanan. Sisanya pada sektor pertambangan dan pariwisata,"ujarnya.

Sementara itu kendala-kendala yang dihadapi Pemprov Sumbar untuk mendatangkan investor masih persoalan lahan.

 Untuk itu, BKPM-PPT membentuk sebuah tim yang bertugas untuk menyelesaikan persoalan lahan agar pada saat investor membutuhkan lahan, dapat berkoordinasi dengan tim tersebut.

Diungkapkannya, saat ini pemprov Sumbar juga mengupayakan hadirnya investasi padat karya sehingga menyerap tenaga kerja yang banyak.

Belakangan yang datang adalah investasi padat modal dan teknologi, seperti pembangkit listrik tenaga mikro hydro.

 "Belum banyak yang padat karya," ungkapnya.

 Ia mengatakan saat ini Sumbar masih memiliki peluang investasi yang cukup banyak di sektor pertambangan, pariwisata maupun di sektor properti.

 "Potensi ini pula yang kita tawarkan pada investor di Abu Dhabi," tambahnya.

Menurut dia, investor luar negeri sebagian sangat minim informasi tentang Indonesia sehingga lebih banyak berinvestasi di Thailand, Singapura dan Malaysia.

 "Kita coba berikan informasi lebih komprehensif agar mereka juga tertarik ke Sumbar apalagi masyarakat muslim di Sumbar mencapai 99,9 persen,"ujarnya.

Ia berharap semua pihak terkait bisa menyiapkan informasi yang dibutuhkan saat investor dari Abu Dhabi nanti datang ke Sumbar.(*)


Wartawan : Ing
Editor :

Tag :#pemprovsumbar

Baca Juga Informasi Terbaru MinangSatu di Google News

Ingin Mendapatkan Update Berita Terkini, Ayu Bergabung di Channel Minangsatu.com