Ratusan Masyarakat Korban Gempa Kajai Gelar Unjuk Rasa Di HUT Pasbar

PASAMAN BARAT (Minangsatu) - Kemeriahan Hari Ulang Tahun (HUT) Pasaman Barat di warnai aksi Unjuk Rasa ratusan masyarakat korban gempa kajai yang berjalan dari mesjid agung menuju kantor Bupati Pasaman Barat, Senin (09/01). 

Massa nyaris ricuh ketika memaksa masuk ke kantor Bupati namun dihalang-halangi petugas keamanan dan hanya ditemui oleh kepala Badan Kesbangpol Pasaman Barat.

Koordinator Aksi Mashendy dalam orasinya mengatakan, bantuan untuk masyarakat korban gempa kajai tersebut  telah dianggarkan oleh BNPB pusat namun sampai saat ini belum direalisasikan pemerintah dan saat ini masyarakat korban gempa Kajai hanya tinggal di rumah Hunian Sementara (Huntara).

Gempa Pasaman Barat, Rumah Sejumlah Wartawan Ikut Rusak Parah

minangsatu > Peristiwa

Tentara Hijaukan Mapolsek Pasaman

minangsatu > Peristiwa

"Kami berharap pemerintah daerah mempercepat pencairan dana bantuan rumah sebesar Rp 50 juta untuk rusak berat, Rp 25 juta rusak sedang, dan Rp 10 juta untuk rumah rusak ringan itu," sebut Mashendy.

Massa mengancam akan tetap bertahan sampai Bupati menemui warga meskipun itu harus mendirikan tenda. Hingga pukul 15.10 WIB aksi demo masih berlangsung.(*)